Jakarta, Gesuri.id - Bakal Cawali Pilwakot Solo, Achmad Purnomo yang diusung DPC PDI Perjuangan Solo menegaskan tidak ambisius untuk menjadi wali kota.
Hal itu dikatakannya terkait Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka yang telah resmi menjadi bakal cawali di Pilwakot Solo 2020 setelah mendaftar di DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Kamis (12/12).
"Dia (Gibran) resmi mendaftar cawali di Pilwakot Solo saya tidak mempersoalkannya. Itu urusan masing-masing pribadi orang," ujar Purnomo kepada awak media di Solo, Minggu (15/12).
Purnomo yang saat ini menjabat wakil wali Kota Solo mengaku dirinya menjadi cawali bukan karena mendaftar, tetapi mendapat mandat tugas dari DPC PDI Perjuangan Solo bersama Teguh Prakosa sebagai pasangan cawali dan cawawali. Ia pun tak mempersoalkan jika nantinya bersaing dengan putra sulung Presiden Jokowi ini.
"Saya biasa saja. Sebagai kader semua kan tergantung pada rekomendasi DPP PDI Perjuangan. Saya tetap akan menunggu dengan keputusan akhir partai," kata dia.
Purnomo tidak khawatir jika akhirnya nanti DPP PDI Perjuangan menjatuhkan rekomendasi pada orang lain. Sebagai kader, Purnomo tetap bersikap tegak lurus mengikuti perintah partai.
"Saya itu tidak ambisius untuk menjadi orang nomor satu di kota Solo. Tujuan utama saya terjun ke politik hanya untuk mengabdi dan melayani masyarakat," tutur dia.
Disinggung dengan seringnya Gibran blusukan, ia merasa sudah melakukan hal ini mengingat jabatannya saat ini sebagai Wakil Wali Kota Solo. Purnomo mengaku sampai sejauh ini belum membentuk tim dan rawan meskipun tahapan Pilwakot sebentar lagi akan dimulai.
"Saya hanya melakukan konsolidasi partai saja. Bagi saya ini sangat penting untuk memanasi mesin partai," pungkas Achmad Purnomo.
