Ikuti Kami

Djarot Nilai Nelayan Juga Bisa Kelola Tempat Wisata

Nelayan selain mencari ikan punya kemampuan kelola tempat wisata.

Djarot Nilai Nelayan Juga Bisa Kelola Tempat Wisata
Djarot Saiful Hidayat

Medan, Gesuri.id - Calon Gubernur Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat mengingatkan para nelayan agar selain mencari ikan, juga mengelola tempat wisata.

Hal ini usai Djarot bertemu dengan para nelayan di Wisata Mangrove Kampung Nipah, Desa Sei Nagalawan, Kecamatan Serdang Bedagai (Sergai), Minggu (6/5/2018).

Baca: Djarot Apresiasi Aksi Sosial Relawan Siber Djoss

“Kampung mangrove ini sangat bagus. Apalagi saya dengar yang kelola koperasi. Ini bagus. Selain mencari ikan, mengelola tempat wisata ini juga membantu perekonomian nelayan,” sebutnya.

Di Sumut sendiri, sudah banyak nelayan yang melakukan hal tersebut. 

“Kemarin saya makan di Percut juga begitu. Hasil tangkapan ikan nelayannya tidak hanya di jual ke pasar, tapi langsung mereka buat jadi restoran dan dikelola sebagai tempat wisata. Itu sebabnya koperasi nelayan juga penting dikembangkan,” sebutnya.

Sementara itu Ketua Aliansi Nelayan Sumatera Utara Sutris, menyatakan, di Serdang Bedagai ada 12.600 nelayan tradisional. 

Baca: Djarot Ingin Ubah Pandangan Negatif Tentang Sumut

Sementara di Sumut ada 120 ribu nelayan tradisional di pantai timur yang berbatasan langsung dengan Selat Malaka.

“Aliansi kita ini sendiri merupakan gabungan dari beberapa elemen nelayan, Pak. Ada federasi nelayan, serikat nelayan dan lain sebagainya. Fokus kita, tidak menginginkan adanya alat tangkap ikan yang merusak lingkungan,” katanya.

Quote