Ikuti Kami

Kerudung untuk Mbak Puti sebagai Doa Menangkan Pilgub Jatim

Ibu Nyai memimpin doa memohon agar terkabul hajat Mbak Puti menjadi pemimpin daerah Jatim.

Kerudung untuk Mbak Puti sebagai Doa Menangkan Pilgub Jatim
Cawagub Jatim Puti Guntur Soekarno.

Situbondo, Gesuri.id- Saat berkunjung ke Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah, Sukerojo, Situbondo, pekan lalu, Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Timut (Jatim) nomor urut 2, Puti Guntur Soekarno mendapat sambutan hangat dan meriah oleh seluruh santri termasuk para pimpinan Pondok.

Saat hendak ziarah ke makam pendiri Podok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah, KHR As’ad Syamsul, putri sulung almarhum KHR As’ad, yakni Nyai Hj. Makkiyah As’ad, menemui Mbak Puti, mendoakan sambil memberikan kerudung merah dan langsung memasangkan kepada Puti sembari mendoakan kemenangan Mbak Puti dalam kontestasi Pilgub Jawa Timur 2018 mendatang.

Baca: Pengasuh Ponpes Tremas Bangga Dikunjungi Mbak Puti

“Wes menang yo (sudah menang ya),” doa Ibu Nyai Makiyyah saat memasangkan kerudung merah itu.

Selesai dipasangkan kerudung, Puti yang berpasangan dengan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) dalam Pilgub Jatim melanjutkan perjalanannya ke makam almarhum KHR As’ad Syamsul yang berada persis di belakang Masjid Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah. Dalam komplek makam, Ibu Nyai lanjut memimpin doa, memohon agar terkabul hajat Mbak Puti menjadi pemimpin daerah Jawa Timur.

Baca: Risma Siap Keliling Jatim Untuk Menangkan Gus Ipul-Puti

“Gus Ipul merupakan cicit pendiri NU (Alm. KH Bisri), sedang Mbak Puti cucu pendiri bangsa, Bung Karno. Semoga hajat mereka bisa membuat Jawa Timur maju, jaya dan makmur,” ucap Ibu Nyai.

Pada kesempatan yang sama, Ibu Nyai menyampaikan dirinya merasa bangga karena persahabatan antara Bung Karno dengan KHR As’ad Syamsul di mana keduanya juga pahlawan nasional, merupakan persahabatan seperjuangan. Kini kedatangan Mbak Puti yang juga cucu Bung Karno, kembali bisa mempererat hubungan di masa lalu.

“Saya bangga Mbak Puti kesini, karena Bung Karno sahabat seperjuangan dengan Kiai As’ad,” katanya.
Ibu Nyai juga menyampaikan, dahulu Kiai As’ad ingin agar kelak Jatim bisa di pimpin oleh keluarga pendiri NU.

“Saya yakin Gus Ipul yang merupakan cicit pendiri NU, Jawa Timur akan semakin maju. Kiai As’ad juga dahulu pernah berkata, Gubernur Jatim harus keluarga pendiri NU, yang ikut memerdekakan Jawa Timur dan Indonesia,” ucapnya.

Mendapat doa restu serta dukungan dari keluarga besar pondok pesantren Salafiyah Syafi’iyah, Mbak Puti bersyukur dan mengucapkan terimakasih, terlebih dengan pemberian kerudung merah yang langsung dipasangkan oleh putri sulung Alm Kiai As’ad.

“Saya bersyukur diterima dengan tangan terbuka oleh pengasuh Ponpes Salafiyah Syafi’iyah. Kerudung ini merupakan tanda kasih sayang dari pemangku pondok kepada saya,” ucap Puti.

Quote