Jakarta, Gesuri.id – Peringatan Hari Ibu PDI Perjuangan di Gedung Nyi Ageng Serang, Kamis (18/12), diwarnai aksi "todong" donasi yang penuh keceriaan namun sarat makna solidaritas. Lewat dialog spontan di atas panggung, Ketua Umum PDI Perjuangan, Prof. Dr. Megawati Soekarnoputri, berhasil menggerakkan penggalangan dana hingga mencapai angka fantastis, Rp3,2 Miliar.
Momen menarik bermula saat Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menyatakan akan menyumbang sebesar Rp500 juta untuk korban bencana di Sumatera. Namun, angka tersebut belum membuat Megawati puas. Dengan gaya lugasnya, Megawati mendesak Rano untuk meningkatkan nilai sumbangannya.
"Ngapain setengah M (miliar), saya tidak mau menyanyi kalau cuma segitu," seloroh Megawati.
Menanggapi desakan tersebut, Rano Karno akhirnya setuju menaikkan sumbangan pribadinya. "Baik Ibu, saya tambah jadi 1 Miliar," ujar Rano.
Tak berhenti di situ, Megawati kembali melontarkan tantangan kepada jajaran kader yang hadir. Ia meminta donasi dinaikkan kembali sebesar 100 persen agar totalnya menjadi minimal Rp2 Miliar. "Naik seratus persen lagi supaya jadi 2 Miliar. Kalau setuju, saya baru mau menyanyi!" tantang Megawati yang langsung disambut gemuruh para hadirin.
Alhasil, semangat gotong royong tersebut membuat total donasi melonjak hingga mencapai Rp3,2 Miliar.
Setelah target donasi terlampaui, Megawati menepati janji untuk naik ke panggung. Putri Proklamator RI Soekarno itu mengajak Rano Karno dan istri Gubernur DKI Jakarta, Endang Nugrahani (Hani Pramono Anung), untuk bernyanyi bersama. Ketiganya membawakan lagu Cinta Hampa karya D'Lloyd.
Suasana Ballroom Jayakarta seketika pecah dalam kegembiraan. Seluruh hadirin ikut berdiri dan bernyanyi massal, menciptakan suasana yang sangat meriah dan hangat.
Meski Gubernur Pramono Anung tidak hadir di lokasi, kehadiran Ibu Hani di atas panggung bersama Megawati dan Rano Karno menjadi simbol kekompakan kepemimpinan di Jakarta.
Di balik kemeriahan tersebut, Megawati tetap menyelipkan pesan tegas mengenai integritas. Megawati memperingatkan agar tidak ada satu rupiah pun dana donasi yang disalahgunakan.
"Awas lho kalau sumbang sepuluh tapi yang masuk cuma lima, saya pecat kalian nanti! Semua harus segera dikoordinasikan agar bantuan berupa makanan, obat-obatan, dan pakaian segera sampai ke warga Sumatera yang sedang kesusahan," tegas Megawati.
Donasi sebesar Rp3,2 Miliar ini rencananya akan diserahkan secara resmi pada puncak peringatan Hari Ibu tanggal 22 Desember mendatang.
