Ikuti Kami

Gelar Diklat Kader Madya, Endro Tekankan Hal Ini

Endro menuturkan setelah mengikuti pendidikan dan pelatihan selama 3 hari, maka kader PDI Perjuangan kembali ke masyarakat untuk bekerja.

Gelar Diklat Kader Madya, Endro Tekankan Hal Ini
Politisi PDI Perjuangan Endro S Yahman.

Bandar Lampung, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Endro S Yahman mengatakan tujuan penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan kader adalah untuk mempersiapkan anggota PDI Perjuangan menjadi kader partai yang memahami, meyakini dan menjalankan ideologi partai sebagai metode berfikir serta pedoman dalam bertindak dan melaksanakan tugas yang dibebankan partai. 

"Iya tentu ini bagian dari persiapan kita untuk menghadapi Pemilu 2024. Selain itu, juga bertujuan agar PDI Perjuangn menghasilkan kader yang memiliki pengetahuan, kesadaran politik berpartai dalam membantu menyelesaikan persoalan rakyat," kata Endro di Bandar Lampung, Selasa (28/12).

Baca: DPR Minta Rencana DOB Provinsi Saireri Ditindaklanjuti

Dia menuturkan setelah mengikuti pendidikan dan pelatihan selama 3 hari, maka kader PDI Perjuangan yang kembali ke masyarakat untuk bekerja.

"Memperbesar tenaga kaum Marhaen (rakyat kecil)” yang saat ini banyak belum diuntungkan dengan sistem politik dan situasi saat ini,' ujar Endro.

Menurut dia, hal itu sejalan dengan pikiran dan pidato Bung Karno yang selalu menandaskan bahwa kaum terdidik harus senantiasa memperbesar tenaga kaum marhaen. 

Tenaga kaum marhaen yang diterjemahkan saat ini diera pesatnya perkembangan zaman adalah “pengetahuan”.

"Yaitu peningkatan sumberdaya manusia, mulai dari kesadaran kritisnya, eksistensinya serta bagaimana dengan  peningkatan kemampuan  pengetahuan yang dimilikinya dalam mensikapi dan menghadapi kehidupan ekonomi, sosial dan politik yang cenderung liberal, siapa yang kuat dialah yang menang," kata Endro.

Baca: Abidin Dukung Upaya Pengentasan Stunting di Tanggamus

"Pengetahuan adalah sumberdaya yang adil, karena bisa dimiliki oleh rakyat yang paling miskin sampai yang paling kaya," imbuh Endro.

Lebih lanjut Endro mengatakan pemerintah sudah banyak membuat kebijakan dan program pro rakyat termasuk memberi bantuan pendidikan gratis, bantuan sosial, peralatan dan program sesuai dengan yang diamanatkan dalam UUD 1945. 

"Tugas Kader PDI Perjuangan adalah mengolah sumberdaya manusia agar kebijakan dan program pemerintah bersinergi menjadi kekuatan yang mampu meningkatkan kehidupan rakyat kecil menjadi sejahtera," kata Endro.

Quote