Medan, Gesuri.id - Sekjen PDI Perjuangan Dr. Hasto Kristiyanto tertarik dan bertanya berbagai kuliner Medan ke Wali Kota Bobby Nasution dan meminta agar diberi ruang yang cukup luas agar pengembangan UMKM di sektor kuliner diperkuat sehingga memiliki standar yang sama dalam upaya meningkatkan dan mempromosikan Kota Medan.
Hal ini disampaikan Hasto saat meninjau sejumlah booth UMKM sebelum melepas peserta lomba lari di Polonia Sky Park, Medan, Sabtu (13/8).
Baca: Megawati Terima Medali Yobel dari Republik Kazakstan
Hasto heran karena ternyata booth yang paling laris adalah cakalang.
"Saya kasih usul agar ada varian telur diceplok dicampur dengan cakalang," kata Hasto sambil tersenyum.
Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam percakapan selain membahas UMKM di sektor kuliner, Hasto menitipkan pesan kepada dirinya.
"Saya diminta untuk semakin memberi perhatian terhadap ruang terbuka hijau. Taman kota yang harus menjadi perhatian pemerintah kota Medan. Beliau menyebut masih melihat masih ada titik yang perlu diperbaiki," jelas Bobby.
Dalam percakapan itu sejumlah politisi PDI Perjuangan ikut bergabung berbincang-bincang termasuk Menkumham yang merupakan kader PDI Perjuangan Yasonna Laoly. Hasto menyampaikan UMKM di Medan agar naik kelas.
"Kita setuju atas saran itu dan memang menginginkan UMKM Medan naik kelas sehingga standar pelayanan dan fasilitas UMKM Medan sama," jelas Bobby.
Baca: Sri Untari Minta Proyeksi APBD Jatim 2023 Perlu Didalami
Dia mengatakan senang dengan apresiasi Sekjen PDI Perjuangan karena Pemkot Medan meraih peringkat pertama dalam penggunaan e-katalog, dengan transaksi tertinggi.
"Kita juga nikmati kota Medan yang kulinernya luar biasa. Tadi mas Bobby laporan bahwa e catalog yang laris manis adalah makanan di Medan. Maka kita harus seimbangkan dengan olahraga supaya jangan kegemukan," sebut Hasto.
Hasto menyempatkan diri menyapa peserta Banteng Night Run yang sedang mempersiapkan diri berlomba lari.
