Ikuti Kami

Lunasi Janji, Prananda Bagikan Dua Buku ke Awak Media

Buku 'Satyam Eva Jayate' dan komik seri 'Bung Karno Bapak Bangsa' dibagikan pada awak media.

Lunasi Janji, Prananda Bagikan Dua Buku ke Awak Media
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri bersama Ketua DPP PDI Perjuangan bidang UMKM dan Ekonomi Kreatif, Prananda Prabowo.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan bidang UMKM dan Ekonomi Kreatif, Prananda Prabowo memenuhi janjinya saat Kongres V PDI Perjuangan lalu yaitu memberikan souvenir berupa buku khusus berjudul 'Satyam Eva Jayate' dan komik seri 'Bung Karno Bapak Bangsa' kepada wartawan.

Pemberian kedua buku tersebut sangat istimewa. Pasalnya, dilakukan langsung oleh sang ibunda yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri usai pelantikan Tri Rismaharini sebagai Ketua DPP PDI Perjuangan di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (19/8).

Megawati mengatakan buku yang berjudul 'Satyam Eva Jayate' dia bagikan agar semakin banyak yang mengenal dirinya.

"Ini sebagai sebuah pengetahuan saja, seperti apa, siapa, bagaimana seorang yang namanya Megawati Soekarnoputri itu," ujar Megawati.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memberikan buku kepada media, Senin (19/8/2019).

"Sebab terkadang banyak yang tak tahu dan salah dalam memberikan masukan soal PDI Perjuangan. Saya berharap ini menjadi semacam pegangan. Sehingga seperti isi buku itulah cuplikan perjalanan hidup saya," lanjut Megawati.

Untuk diketahui, usai puncak acara penutupan kongres V, Prananda mengucapkan terima kasih kepada media massa atas peliputan kongres. Pria yang akrab disapa Mas Nanan itu lalu berjanji untuk memberikan souvenir yang sama kepada awak media seperti yang diberikan peserta kongres.

Souvenir tersebut adalah komik seri 'Bung Karno Bapak Bangsa' yang isinya menggambarkan kehidupan Proklamator RI itu pada periode 1901-1945. Yang kedua adalah buku bersampul merah berjudul 'Satyam Eva Jayate' dengan gambar wajah Megawati di sampulnya. Isinya berisi perjalanan hidup presiden RI kelima itu dari sejak kecil, masa-masa ditekan rezim Orde Baru, hingga yang teraktual.

Quote