Ikuti Kami

Said: Tak Ada Kebijakan Presiden yang Menaikkan Harga BBM 

Naiknya ICP (Indonesian Crude Price) Indonesia mendapat keuntungan dari ekspor.

Said: Tak Ada Kebijakan Presiden yang Menaikkan Harga BBM 
Anggota DPR RI dari PDI Perjuangan, Said Abdullah.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI dari PDI Perjuangan, Said Abdullah mengatakan tidak ada kebijakan pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM). Justru dengan naiknya ICP (Indonesian Crude Price) Indonesia mendapat keuntungan dari ekspor.

"Tidak ada kok kenaikan BBM. Justru dengan naiknya ICP (Indonesian Crude Price) kita mendapat untung dari ekspor kita,” kata Said di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (3/7).

Baca: Pemerintah Pertahankan Tarif Listrik dan Harga BBMPeriode 1 ...

Terkait fakta di lapangan menunjukkan kenaikan harga bahan bakar minyak berbeda-beda di tiap daerah. Ia mencontohkan harga Pertamax di Pulau Jawa dan Bali menjadi sebesar Rp 9.500 per liter dari Rp 8.900 per liter, serta kenaikan bahan bakar jenis Pertamax Turbo dan Pertamina Dex. 

Said kembali menekankan kenaikan Pertamax bukanlah kewenangan pemerintah melainkan mengikuti harga pasar. "Yang subsidi Premium,” tegasnya. 

Baca: Pembangunan Era Jokowi Tak Jawa Sentris Lagi

Said justru menilai bahwa pemerintah telah menunaikan janjinya untuk tidak menaikan harga BBM. "Sampai sejauh ini tetap stabil, tentu kredibilitas presiden tidak terganggu," jelas Said yang merupakan anggota Komisi XI DPR.

Quote