Ikuti Kami

10.621 KK di Karangasem Terima PKH, Ini Imbauan Astrid

Menurut Astrid program ini diakui sangat bagus dan membantu sekali warga yang tidak mampu.

10.621 KK di Karangasem Terima PKH, Ini Imbauan Astrid
Anggota Fraksi PDIP DPRRI dapil Bali I Gusti Agung Putri Astrid Kartika.

Karangasem, Gesuri.id - Anggota Fraksi PDIP DPRRI dapil Bali I Gusti Agung Putri Astrid Kartika mengimbau 10.621 kepala keluarga (KK) di Karangasem yang menerima Bantuan Sosial Pogram Keluaga Harapan dari Kementrian Sosial (Kemensos) RI tidak disalahgunakan,.

Menurut Astrid program ini diakui sangat bagus dan membantu sekali warga yang tidak mampu.

Baca: Dengan PKH, Pengentasan Kemiskinan Diharapkan Lebih Cepat

“Pakai biaya sekolah bu, jangan di pakai ke Salon. Kalau ke Salon tidak usah dan belajar berias sendiri lebih bagus. Begitu juga jangan dipakai dulu untuk kepentingan lain seperti cicil motor karena ada hal yang lebih penting yakni sekolah dan kesehatan anak anak," pinta Astrid di Denpasar, Selasa (4/9).

Astrid mengaku mengaku ikut mengawal Bantuan Sosial Pogram Keluaga Harapan dari Kementrian Sosial (Kemensos) RI.

 “Kalau duitnya masih kecil ngomong ke saya. Kami akan perjuangkan lagi,” ujarnya. 

Kadis Sosial Karangasem Puspa Kumari, dikonfirmasi disela penyaluran bantuan tahap ke III bansos non tunai program keluarga harapan bagi 350 KK di Banjar Susuan, Amlapura memastikan, jika bantuan tersebut sudah tersalur dengan baik. 

Kedepan pelayanan akan terus dilakukan sehingga program keluarga harapan bisa tuntas.

Sementara itu, Staf Ahli Bupati Bidang Kesra dr Priagung Duarsa mengatakan program ini sangat bagus untuk membantu masyarakat miskin di Karangasem.  Ini barawal dari 2000 KK di awali di tiga kecamatan di Karangasem. Namun saat ini sudah mencapai 10 ribu lebih di semua kecamatan di Karangasem. 

Baca: Presiden Bagikan PKH dan KIP di Gowa

“Tujuanya adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.

Bantuan yang diberikan berupa uang sebesar Rp 500 ribu. Uang ini setahun cair empat kali. Uang ini sendiri sebagian besar dipergunakan untuk biaya sekolah keluarga tidak mampu.

Quote