Jakarta, Gesuri.id – Mmperingati Hari Konservasi Alam Nasional, DPP dan DPD PDI Perjuangan Jakarta Timur menggelar kegiatan bertajuk "Gerakan Operasi Bersih, Gaya Hidup Berkelanjutan" Minggu (11/8).
Acara ini digelar di sepanjang Jalan Terusan Kolonel Sugiono, BKT Pondok Kopi, Jakarta Timur, dan diikuti oleh sekitar 200 peserta dari berbagai elemen partai termasuk dari para mahasiswa dari berbagai kampus di Jakarta Timur.
Sejak pagi, para mahasiswa tersebut bergerak dari titik kumpul Banjir Kanal Timur (BKT) untuk membersihkan area jogging sepanjang 200 meter di Jalan Terusan Kolonel Sugiono, Pondok Kopi. Sampah yang terkumpul kemudian dibuang ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Pondok Kopi menggunakan Gerobak Motor Partai.
Baca: Ganjarist Sambut Baik Posisi Ganjar & Ahok di DPP PDI Perjuangan
Dengan membawa alat kebersihan seperti sapu lidi, pengki dan sarung tangan, mahasiswa tersebut memunguti sampah di area jogging. Tak hanya itu, mahasiswa juga membersihkan ranting-ranting pohon yang jatuh di jalanan.
"Kegiatan ini bagus banget buat mahasiswa untuk menjaga kebersihan lingkungan di tempat umum. Kami juga bisa bergotong royong tanpa lelah dalam kegiatan kerja bakti tersebut," kata Olivia Agustin mahasiswa kampus Unindra.
Wildan Pratama, mahasiswa Jayabaya juga mengaku senang bisa ikut kegiatan ini. Selain bermanfaat dalam menjaga kebersihan lingkungan, juga bisa menyehatkan badan.
"Saya udah berangkat dari jam 06.00 pagi untuk ikut kegiatan ini," katanya.
Kegiatan ini melibatkan berbagai komponen partai, termasuk DPP dan DPD Partai, seluruh DPC, serta perwakilan dari PAC yang masing-masing mengirimkan minimal 15 pengurus. Selain itu, Badan dan Sayap Partai juga turut berpartisipasi dengan mengirimkan lima orang perwakilan, didukung oleh 20 anggota Satgas Cakra Buana serta Laskar Merti Pertiwi Jakarta Timur, yang sebelumnya telah menerima penghargaan dari PDI Perjuangan.
Gotong royong membersihkan area di BKT ini juga dipublikasikan secara luas melalui berbagai platform media sosial, dengan tujuan meningkatkan kesadaran publik terhadap pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Baca: Ganjar Pranowo Tegaskan Hal Ini Untuk Tanggapi Pernyataan Jokowi
Seluruh peserta mengenakan kaos merah partai atau seragam resmi partai. Khusus untuk anggota sayap partai, mereka mengenakan pakaian kebanggaan masing-masing, sementara Laskar Merti Pertiwi mengenakan kaos yang telah diberikan sebelumnya.
Gerakan Operasi Bersih ini tidak hanya sekadar membersihkan lingkungan, tetapi juga menjadi simbol komitmen partai dalam mendukung gaya hidup berkelanjutan.
Kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk terus menjaga kebersihan lingkungan dan mengadopsi kebiasaan hidup yang lebih ramah lingkungan di kehidupan sehari-hari.
