Tegal, Gesuri.id - Anggota Komis III DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan, Memet Said mengecek vaksinasi untuk para pelajar di wilayah Kecamatan Slawi dan Dukuhwaru. Setidaknya ada 1.400 dosis vaksin jenis sinovac yang disediakan.
Baca: Biaya Komitmen Formula E DKI Lebih Mahal dari Negara Lain
Memet mengatakan program vaksinasi untuk para pelajar merupakan ikhtiar dalam mensegerakan proses pendidikan tatap muka atau PTM.
Di lain sisi, lanjutnya, vaksin dapat memberikan perlindungan serta meningkatkan imun di tengah kondisi pagebluk Corono.
“Meskipun masih dalam suasana pandemi, adik-adik harus tetap belajar dengan giat. Kami juga mengapresiasi dan terimakasih atas antusias pelajar dalam kegiatan vaksinasi. Semoga dengan adanya vaksinasi ini, PTM terbatas di Tegal dapat dilaksanakan dengan Kondusif,” katanya, baru-baru ini.
Hal yang sama juga dilakukan oleh Rita Iryanti, Legislator PDI Perjuangan itu meninjau jalannya proses vaksinasi bagi anak sekolah usia 12-17 tahun yang dilaksanakan di Ponpes Nurul Ikhsan di wilayah Kecamatan Pangkah, Senin (20/9).
Pelaksanaan vaksinasi bagi anak usia 12-17 tahun disambut riang oleh para peserta didik, karena dengan pemberian vaksin pada anak dapat membantu mempersiapkan anak dalam pembentukan herd immunity dalam pelaksanaan PTM terbatas.
Baca: PDI Perjuangan Pastikan Tak Inginkan Presiden Tiga Periode
“Wujud bakti ini merupakan dukungan dari ibu Dewi Aryani yang menggelontorkan 20.000 dosis vaksin kepada pelajar. Di lain sisi, juga membantu pemerintah dalam upaya percepatan tumbuhkan herd immunity. Antusias santri Ponpes Nurul Ikhsan dan warga sekitar sangat baik. Mereka bersemangat untuk mengikuti vaksinasi karena sudah rindu agar segera bisa belajar lagi di sekolahan,” katanya.
Diketahui, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPR RI, Dewi Aryani telah menggelontorkan 20.000 dosis vaksin untuk pelajar di Kabupaten Tegal selama seminggu ke depan. Harapannya, dengan digelarnya vaksinasi kegiatan belajar tatap muka bisa dilakukan dengan aman dan para siswa dapat kembali ke sekolah dengan tetap memberlakukan prokes ketat. Dilansir dari derapjuang.id.
