Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi lI DPR RI, Aria Bima, menilai langkah Presiden Prabowo Subianto dalam menegakkan hukum sekaligus merespons aspirasi rakyat merupakan simbol harapan baru bagi masa depan bangsa.
“Saya melihat langkah Presiden Prabowo sebagai simbol harapan masa depan. Tindakan ini menyampaikan pesan yang jelas, hukum memang harus ditegakkan, tetapi tidak boleh menjadi alat kepentingan politik. Keputusan ini juga menunjukkan bahwa Presiden benar-benar memperhatikan aspirasi rakyat mengambil sikap yang bebas dari agenda kekuasaan yang serakah ataupun cenderung untuk cawe-cawe dalam segala hal,” kata Aria Bima, dikutip pada Jumat (3/10/2025).
Ia menegaskan, sikap tersebut bukanlah keputusan yang mudah bagi seorang kepala negara.
“Tidaklah mudah bagi seorang pemimpin untuk memilih berdiri bersama rakyat tanpa terjebak dalam kepentingan terserubung. Kini suasana baru terasa diranah keadilan dan kehidupan kebangsaan kita. Saya percaya langkah seperti ini layak kita lanjutkan,” ucapnya.
Lebih lanjut, Aria Bima optimistis keputusan Presiden Prabowo akan menjadi landasan penting bagi pertumbuhan bangsa yang lebih besar dan kuat.
“Ada optimisme yang tumbuh bahwa ke depan Indonesia akan menjadi bangsa yang makin besar karena mampu menempatkan hukum, keadilan, dan hati nurani sebagai pijakan utama. Mari terus rawat semangat persatuan dan keadilan sebagaimana kita menjaga mata air agar tetap bening dan cernih,” tuturnya.
Ia menutup dengan penekanan bahwa kebesaran bangsa tidak hanya diukur dari ketegasan dalam menegakkan aturan, tetapi juga dari kemampuan menghadirkan keadilan yang memanusiakan rakyat.
“Karena bangsa yang besar bukan hanya bangsa yang mampu tegas dalam aturan tetapi juga selalu ingat untuk memanusiawakan rakyatnya dengan menjaga beningnya keadilan,” pungkasnya.
