Ikuti Kami

Bupati Sikka Pastikan Kawal Kerja Sama Jual Beli Porang 

"Di wilayah Kabupaten Sikka masih ada ribuan hektar tanah yang belum dimanfaatkan secara maksimal".

Bupati Sikka Pastikan Kawal Kerja Sama Jual Beli Porang 
Bupati Sikka memfasilitasi Penandatanganan Perjanjian Kerjasama budidaya dan jual beli umbi Porang antara sama perusahaan umum daerah (Perumda) Mawarani dengan PT. Indo Konjac Glukomanan berlangsung lancar di aula Lantai 3, Kantor Bupati Sikka, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Senin (23/5). (POS-KUPANG.COM/NOFRI FUKA)

Maumere, Gesuri.id - Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo memastikan Pemkab Sikka akan turut berpartisipasi dan mengawal kerja sama jual beli porang. 

Baca: Pengibaran Bendera LGBT Kebal Hukum Tapi Provokatif

"Di wilayah Kabupaten Sikka masih ada ribuan hektar tanah yang belum dimanfaatkan secara maksimal, jadi kita akan manfaatkan itu selain tanam kelapa juga tanami dengan porang serta juga tanaman lainnya," ungkapnya saat menghadiri penandatanganan perjanjian kerjasama budidaya dan jual beli umbi porang, Senin (23/5).

MoU itu antara perusahaan umum daerah (Perumda) Mawarani dengan PT. Indo Konjac Glukomanan yang berlangsung lancar di aula lantai 3, kantor Bupati Sikka, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Senin.

Hadir dalam acara tersebut Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo, Wakil Bupati Sikka Romanus Woga dan Sekretaris Daerah Kabupaten Sikka Adrianus Firminus Parera, beserta aparat pegawai negeri sipil di lingkungan Pemkab Sikka. 

Adapun dalam menjalankan MoU tersebut, masyarakat akan terlibat secara langsung terutama budidaya porang hingga memasarkannya ke perusahaan terkait. 

Untuk itu, Bupati Sikka meminta agar masyarakat berpartisipasi aktif dan tidak perlu cemas akan pemasarannya dan perizinannya. 

"Pemerintah akan selalu mengawal setiap pekerjaan, hal ini tentunya hanya untuk kesejahteraan masyarakat semata bukan untuk keuntungan sepihak," jelasnya. 

Sementara itu, Wakil Bupati Sikka Romanus Woga menyampaikan kesuksesan itu ada karena adanya peluang dan waktu yang tepat. 

"Saya menyampaikan secara singkat kesuksesan itu bisa tercapai karena adanya peluang dan waktu yang tepat maka jangan sia-siakanlah," tegasnya. 

Dilain hal, Kepala cabang pimpinan PT IKG Cabang Maumere, Hasmin Marjan, menjelaskan penandatanganan MoU ini akan mempertemukan pihaknya dengan Perumda Mawarani Maumere. 

Ia meminta supaya dari pihak perumda dapat menyiapkan tanaman porang yang untuk perusahaanya. 

"Kami meminta supaya pemerintah bisa siapkan 20 juta bibit porang karena produksi kami perhari itu 60 ton," ungkapnya. 

Baca: Edo Kaize Kaget Lantai Kelas SMAN 1 Asiki Papua Masih Tanah

Hasmin mengharapkan semoga kerjasama pembangunan pabrik porang di Kabupaten Sikka Ini akan menambah pendapatan per kapita masyarakat di Kabupaten Sikka. 

Untuk perjanjian kerjasama tersebut, kata Hasmin akan resmi berjalan setelah ditandatangani nota kesepahaman sebagai landasana hukum. 

"Akta notarisnya akan kita buatkan sebentar, dengan demikian MoU ini akan resmi dijalankan," tutupnya. Dilansir dari poskupangcom.

Quote