Kapuas Hulu, Gesuri.id - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan menghadiri langsung rangkaian wisuda Sarjana Diploma Tiga (D3) yang ke - IV, tahun akademik 2020/2021 bagi mahasiswa Polnep. Acara tersebut dilaksanakan di Gedung Volly Indoor, Putussibau, Senin (18/10).
Baca: Prasetyo: Wali Kota Baru Jangan Jadi Kacung Pengembang
Dalam sambutannya, bupati yang kerap disapa Bang Sis mengucapkan selamat kepada seluruh wisudawan yang sudah diwisudakan pada hari ini. Ia berharap, para wisudawan yang berjumlah 188 peserta, diantaranya 76 mahasiwa dari Teknik Sipil, 70 dari Teknik Pengolahan Hasil Perkebun dan 42 dari Teknik Budidaya Perikanan tersebut, bisa mengembangkan ilmu yang diperoleh dari berbagai latar jurusan di ranah praktis atau dunia kerja.
Di hadapan para dosen, orangtua dan mahasiwa dari Kampus Polnep, Bupati Sis mengatakan, dunia pendidikan di Kabupaten Kapuas Hulu saat ini sudah mengalami kemajuan dan peningkatan jika dibandingkan dengan kondisi beberapa tahun yang lalu.
"Di kabupaten Kapuas Hulu sudah berdiri perguruan tinggi negeri (PTN) yaitu POLITEKNIK yang bentuk pendidikannya adalah fokasi. Artinya, lulusan dari POLITEKNIK ini tidak diragukan lagi untuk bersaing di dunia kerja, karena seluruh mahasiswa sudah dibekali dengan keahlian-keahlian khusus, sesuai dengan bidangnya masing-masing," ujar Fransiskus Diaan.
Politisi PDI Perjuangan ini juga berharap, agar para wisudawan wisudawati dapat menjadi pelaku perubahan (agen of change) di semua bidang pembangunan dengan ide-ide kreatif dan inovatif.
"Peluang-peluang usaha ekonomi kreatif semestinya menjadi bagian yang memungkinkan dapat dikembangkan oleh lulusan POLNEP Kabupaten Kapuas Hulu yang berdayaguna dan berhasil guna," tegasnya.
Baca: Piala Thomas Kembali Direbut, PDI Perjuangan Sangat Bangga
Ia juga mengingatkan kepada para wisudawan, bahwa kesuksesan dalam dunia kerja sangat ditentukan oleh berbagai faktor seperti keterampilan dan skill.
"Kemampuan akademik/teknik atau hard skill yang dimiliki tidak lagi satu-satunya faktor yang menentukan, tetapi ada faktor tambahan, yaitu soft skill harus saling berkorelasi dalam diri wisudawan," tutupnya.
Kontributor: Yogen.
