Ikuti Kami

Evita Minta Mitra Kerja Komisi 1 tak Hanya Copas Program

Ia juga mempertanyakan efek dari program-program itu. “Jadi bukan hanya program copy paste saja. Apa ada kesulitan ketika menjalankannya?"

Evita Minta Mitra Kerja Komisi 1 tak Hanya Copas Program
Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Evita Nursanty

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Evita Nursanty mempertanyakan program unggulan dari masing-masing lembaga yang tidak tergambar dalam paparan rapat dengar pendapat (RDP) dengan Sekretaris Utama (Sestama) Lemhannas, Sestama Bakamla, Direktur Utama (Dirut) Lembaga Penyiaran Pemerintah (LPP) TVRI, Dirut LPP RRI, dan Pejabat Eselon I Wantannas. 

Ia juga mempertanyakan efek dari program-program itu. “Jadi bukan hanya program copy paste saja. Apa ada kesulitan ketika menjalankan program tersebut, seperti misalnya masalah kebijakan atau anggaran. Itu yang ingin saya dengar supaya dapat diperbaiki untuk 2019 nanti,” ujar Evita saat RDP di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (10/7/2018).  

Pembahasan RDP kali ini meminta pertanggungjawaban para mitra kerja atas pelaksanaan APBN tahun anggaran 2017. 

Dari paparan yang disampaikan oleh kelima lembaga, secara umum para Anggota Dewan yang hadir terlihat cukup puas. Hal ini terlihat dari nilai yang diberikan secara keseluruhan pada tiap-tiap paparan realisasi anggaran.

Selain itu, para perwakilan mitra kerja sempat menyampaikan bahwa lembaga mereka telah menerima opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI.

Evita juga berharap ada sinergitas sesama lembaga penyiaran negara seperti TVRI dan RRI.

"Mumpung ada TVRI dan RRI, semoga program-programnya bisa dilaksanakan bersama dengan Lemhanas dan disosialisasikan dan kalau perlu juga harus diliput.

Evita juga menanyakan kepada RRI, dengan anggaran Rp 3 Triliun, apa yang sudah dicapai dalam menjangkau siaran hingga ke daerah-daerah perbatasan di Indonesia. 

"Saya ingin tahu berapa persen sih capaian RRI di daerah-daerah perbatasan yang 3 Triliun itu?" tanya Evita. 

Dirut LPP RRI Mohammad Rohanudin menjawab, jangkauan RRI di daerah perbatasan itu mencapai 82%. Merespon pertanyaan Evita lainnya, "Isu-isu program yang ditanyakan ibu Evita tadi itu sebetulnya isu yang sudah dilempar pada tahun 2016 seperti Asian Games dan Piala Dunia, maka RRI mengajukan program untuk menyiarkan hal tersebut. Siaran yang disiarkan oleh RRI maka akan mendapat dampak bagus untuk didengarkan masyarakat," tutupnya.

Quote