Nabire, Gesuri.id - Kedatangan Duta Besar (Dubes) Republik Seychelles untuk Indonesia, Nico Barito di Nabire, ibu kota provinsi Papua Tengah, disambut hangat Gubernur Meki Nawipa yang juga politisi PDI Perjuangan.
Saat menyambut kedatangannya di ballroom kantor gubernur Tengah, Nico Barito sosialisasi program pengembangan ekowisata dengan membagikan pengalamannya untuk membantu mengolah potensi wisata di Papua Tengah, seperti peningkatan keterampilan masyarakat dalam bidang homestay, kuliner, kerajinan dan kepariwisataan.
Gubernur Papua Tengah Meki Nawipa mengaku pernah berbincang-bincang dengan Nico Barito di kantor Kedubes Republik Seychelles saat diundang, selanjutnya bersepakat memajukan potensi pariwisata di wilayah Papua Tengah.
“Saat ini beliau sudah ada di sini, dan akan menjelaskan mengapa negara Seychelles maju. Tidak lain adalah karena sektor pariwisata. Seychelles itu satu negara kecil, hampir sama seperti pulau Biak, tetapi punya banyak destinasi wisata terkenal,” ujarnya, dikutip Selasa (18/11).
Sebagai sebuah negara kepulauan, Seychelles melalui Dubes berbagi pengalaman ke Papua Tengah bagaimana mengembangkan destinasi wisata komunitas yang berkelanjutan. Pengembangannya berfokus pada pelestarian alam dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Seychelles, dengan nama resmi Republik Seychelles, atau Seiselensa, adalah sebuah negara kepulauan yang mencakup sebuah kepulauan dari 115 pulau di Samudera Hindia, sekitar 1.600 km sebelah timur daratan Afrika, dan sebelah timur laut Madagaskar.
“Terima kasih atas kehadiran Dubes Seychelles di Papua Tengah setelah sebelumnya kami bertemu di Jakarta. Kunjungan ini membawa harapan baru untuk pengembangan potensi wisata di sini. Kehadiran beliau sangat penting untuk memaparkan ide-ide yang dapat memajukan Papua Tengah dari sektor pariwisata,” kata Nawipa.
