Jakarta, Gesuri.id - Meskipun belum ada pembicaraan mengenai susunan kabinet, namun Presiden terpilih, Joko Widodo telah meminta partai politik koalisinya untuk menyerahkan nama-nama calon menteri dalam pemerintahannya lima tahun ke depan.
"Sudah diminta (nama calon menteri), tapi banyak yang belum ngasih," ungkap Jokowi usai mengahadiri acara pembubaran Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin di Restoran Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (26/7).
Baca: Puan: Megawati dan Prabowo Bersatu Membangun Bangsa
Terkait menteri-menteri yang membantu pemerintahannya di periode kedua ini, Jokowi menyampaikan beberapa kriteria. Antara lain memiliki kemampuan menejerial dan integritas yang tinggi.
"Kan sudah saya sampaikan bolak-balik. Eksekutor kuat, tahu manajemen, artinya manajerialnya baik. Memliki keberanian dan urusan yang lain-lain masalah integritas dan lain-lain," papar Jokowi.
Terkait berapa porsi yang akan diberikan TKN maupun parpol KIK dalam kabinet nanti, Jokowi mengaku masih belum ada pembicaraan lebih lanjut. Pasalnya, dia belum menggelar pertemuan dengan para pimpinan parpol KIK.
"Kita belum bicara mengenai itu. Dibahas ya nanti kalau waktunya lah akan kami undang untuk berbicara khusus soal itu," kata Jokowi.
Politisi muda PDI Perjuangan yang juga anggota direktur komunikasi politik TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Putra Nababan membenarkan ucapan Jokowi.
Putra mengatakan saat pembubaran TKN, Jokowi mendorong TKN dan parpol koalisi untuk menyerahkan nama-nama calon menteri untuk lima tahun ke depan.
"Tadi Pak Jokowi juga menyampaikan bahwa kalau personoil dari temen2 TKN dan juga temen2 parpol punya nama yg dianggap kompeten, punya kemampuan menejerial, bisa menyelesaikan masalah dengan cepat memberikan solusi itu bisa diajukan," ujar Putra.
Baca: Hore, Tahun Depan Pemerintah Siap Luncurkan Kartu Prakerja
Dia menyebut, Jokowi perlu banyak nama calon menteri karena masih banyak posisi yg perlu diisi. Dengan banyaknya nama-nama yang dicalonkan, maka Jokowi bisa memilih yang terbaik.
"Tapi digarisbawahi sama beliau harus orang yang bisa memanage orang dan bisa menyelesaikan masalah dengan cepat," imbuhnya.
