Ikuti Kami

Marthin Yogobi: Jangan Pakai Dana Desa Untuk Bayar Denda!

Pemerintah menyalurkan dana kampung untuk peningkatan kesejahteraan warga dari sisi ekonomi dan infrastruktur, bukan untuk denda.

Marthin Yogobi: Jangan Pakai Dana Desa Untuk Bayar Denda!
Wakil Bupati Jayawijaya Marthin Yogobi.

Wamena, Gesuri.id - Wakil Bupati Jayawijaya Marthin Yogobi mengingatkan ke 238 kepala kampung agar dana desa (DD) tidak digunakan untuk denda pembunuhan atau denda karena persoalan lainnya.

Baca: Pilgub Kalbar, PDI Perjuangan Tetap Ingin Berkoalisi 

Marthin Yogobi saat di Wamena, Senin (11/7/2022), mengatakan, setiap turun ke kampung dan distrik bersama bupati selalu menyampaikan pesan itu. 

"Kami selalu mengingatkan warga bahwa dana kampung itu bukan untuk bayar kepala sebab dalam aturan tidak ada alokasi untuk itu," kata Marthin.

Mantan Kepala Dinas Sosial Jayawijaya ini mengajak warganya saling melindungi, bukan saling membunuh. "Jangan menghargai nyawa manusia dengan uang," kata dia.

Pemerintah menyalurkan dana kampung untuk peningkatan kesejahteraan warga dari sisi ekonomi dan infrastruktur, bukan untuk denda.

Marthin memberikan pencerahan bahwa dana kampung itu bukan milik perseorangan kepala kampung ataupun aparat kampung lainnya. Penggunaannya juga harus transparan di hadapan masyarakat.

"Itu bukan milik pribadi sehingga saya minta pengelolaannya harus lebih transparan," kata dia.

Baca: Kinerja Kadis Buruk Harus Dievaluasi & Jangan Dipakai Lagi

Ia mengharapkan kepala kampung di Jayawijaya tidak ada lagi yang terjerat hukum akibat penyalahgunaan dana kampung. "Jangan hanya kepala kampung, bendahara yang membuat perencanaan. Harus libatkan masyarakat di kampung sebab ini berisiko hukum bila tidak dikelola dengan baik," ujarnya.

Marthin mengharapkan dinas terkait terus melalukan sosialisasi dan memantau pemanfaatan dana kampung agar berjalan sesuai yang diharapkan pemerintah. Dilansir dari Antara.

Quote