Ikuti Kami

Megawati Minta Negara Lindungi Warga Dari Ideologi Lain

Megawati mengharapkan di manapun warga Indonesia berada, hendaknya nilai-nilai Pancasila tetap melekat.

Megawati Minta Negara Lindungi Warga Dari Ideologi Lain
Ketua Dewan Pengarah BPIP, Megawati Soekarnoputri.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Dewan Pengarah BPIP, Megawati Soekarnoputri menyambut baik penyelenggaraan Seminar Pancasila bagi masyakat Indonesia di luar negeri. 

"Salah satu janji negara sebagaimana termaktub dalam alinea keempat Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 adalah melindungi bangsa dan segenap tumpah darah Indonesia. Salah satu hal yang harus dilindungi negara itu adalah perlindungan warga negara Indonesia dari segala kemungkinan pengaruh ideologi-ideologi bangsa lain termasuk terhadap warga negara Indonesia yang berada dan tinggal di luar negeri," kata Megawati saat membuka Seminar Pancasila bertajuk "Bung Karno, Pancasila dan Jiwa Bangsa Indonesia" yang diselenggarakan atas kerja sama MPR RI, BPIP dan KBRI Belanda di kota Eindhoven, Belanda.

Baca: Hari Lahir Pancasila, Pemikiran dan Pandangan Bung Karno

Megawati menyampaikan harapannya agar di manapun warga Indonesia berada, hendaknya nilai-nilai Pancasila harus tetap dibawa dan senantiasa melekat dalam pikiran, hati dan jiwa mereka. 

“Ini harus dicamkan karena kita telah bersepakat bahwa Pancasila adalah falsafah dan ideologi negara, pemersatu bangsa Indonesia, perjanjian luhur pendiri bangsa, dan menjadi cita cita bangsa Indonesia,’’ tandas Megawati lagi.

Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah dalam ceramahnya mengatakan bahwa sejatinya Pancasila adalah ideologi perdamaian bagi bangsa Indonesia sendiri dan bagi bangsa-bangsa lainnya di muka bumi. 

Pancasila jika diamalkan dalam praktek berbangsa dan bernegara akan menciptakan perdamaian dalam masyarakat Indonesia dan dalam tatanan masyarakat dunia.

Basarah menjelaskan, bagi bangsa Indonesia, Pancasila adalah ideologi pembebasan juga sekaligus ideologi perdamaian yang bersifat universal. 

Baca: Pancasila Perekat NKRI, Tanpanya Tidak Ada Indonesia Raya

Pancasila dapat digunakan secara internasional menghadirkan nilai kemanusiaan dalam wujud perdamaian dunia karena memang tiada bangsa yang dapat menolak nilai-nilai Ketuhanan, Kemanusiaan, Kebangsaan, Demokrasi dan Keadilan Sosial.

Pancasila kata Basarah, adalah lima dasar negara yang tidak berpangkal kepada gagasan Manifesto Komunis atau Deklarasi Kemerdekaan Amerika Serikat. Pancasila adalah pengangkatan ke taraf yang lebih tinggi, satu hogere optrekking daripada Declaration of Independence dan Manifesto Komunis. 

“Sehingga Pancasila ini adalah karya jenius dan visioner bukan hanya bagi bangsa Indonesia tetapi juga bagi bangsa-bangsa lain di dunia” ujar Basarah yang juga dosen Universitas Islam Malang (Unisma) itu.

Quote