Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi X DPR RI My Esti Wijayati menyatakan dukungan penuh terhadap rencana pemerintah melalui Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) untuk menerapkan pembelajaran Bahasa Inggris di jenjang Sekolah Dasar (SD) mulai tahun 2027.
Menurutnya, Bahasa Inggris merupakan kebutuhan mendesak di era globalisasi, jauh lebih penting dibandingkan pembelajaran bahasa lainnya, seperti Bahasa Portugis.
Baca: Ganjar Ajak Kader Banteng NTB Selalu Introspeksi Diri
Politisi PDI Perjuangan yang berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), menegaskan pengajaran Bahasa Inggris kini telah menjadi kebutuhan kekinian yang tak terhindarkan.
Dia membandingkan pengalamannya sendiri di masa lalu yang minim paparan Bahasa Inggris, yang membuatnya merasa kurang kompeten dalam komunikasi global.
“Saya kira tidak masalah (penerapan Bahasa Inggris di SD). Saat ini pun sudah banyak sekolah dasar yang mengajarkan Bahasa Inggris ke siswanya. Bahkan ada beberapa Taman Kanak-kanak (TK) yang sudah mulai,” kata Esti saat ditemui di sela-sela acara Merah Muda Festival di GOR Amorogo Kota Yogyakarta, Sabtu (1/11).
Dirinya berharap generasi muda Indonesia ke depan tidak mengalami keterbatasan bahasa seperti dirinya di masa lalu.
Baca: Ganjar Ingatkan Pemerintah Program Prioritas
“Di SD saya tidak diajari Bahasa Inggris, akhirnya jadi seperti saya yang plenggak-plenggok. Saya sedih dan berharap generasi Indonesia ke depan jangan seperti saya,” jelasnya.
Menyinggung arahan Presiden Prabowo Subianto terkait pengajaran Bahasa Portugis di sekolah, Esti secara tegas menyatakan keberatannya.
“Saya kira tidak masalah dan saya mendukung (Bahasa Inggris). Asalkan jangan bahasa Portugis,” katanya sambil berlalu.

















































































