Ikuti Kami

PDI Perjuangan Persoalkan Upaya Menghilangkan Frasa ODSK dari RSUD Provinsi Sulut

ODSK pada RSUD Provinsi Sulut, memiliki makna Operasi Daerah Sehatkan Keluarga dan bukan merujuk pada sosok pemimpin sebelumnya.

PDI Perjuangan Persoalkan Upaya Menghilangkan Frasa ODSK dari RSUD Provinsi Sulut
Juru Bicara PDI Perjuangan Berty Kapojos.

Jakarta, Gesuri.id  - Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sulawesi Utara (Sulut), mempersoalkan upaya menghilangkan frasa ODSK dari RSUD Provinsi Sulut. 

Fraksi PDI Perjuangan menyebutkan jika penamaan ODSK pada RSUD Provinsi Sulut, memiliki makna Operasi Daerah Sehatkan Keluarga dan bukan merujuk pada sosok pemimpin sebelumnya.

Selain itu, Fraksi PDI Perjuangan juga mengingatkan kembali sejarah pembangunan rumah sakit tersebut yang dibangun dari anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di era kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut, Olly Dondokambey-Steven Kandoow. 

Pada Rapat Paripurna DPRD Sulut yang dihadiri langsung Gubernur Sulut, Yulius Selvanus, Kamis (3/7), Fraksi PDI Perjuangan menegaskan poin-poin terkait keberatan mereka dengan upaya penghilangan frasa ODSK yang telah ada sejak rumah sakit itu berdiri.

Baca: Benhur Watubun Imbau Masyarakat Waspadai Kondisi Cuaca Ekstrem

Berikut adalah delapan poin pernyataan sikap Fraksi PDI Perjuangan yang dibacakan oleh Berty Kapojos pada rapat paripurna:

"Kami Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sulut menyampaikan sikap atas wacana perubahan nama ODSK, Optimalisasi Daerah Sehatkan Keluarga. ODSK adalah Optimalisasi Daerah, perlu ditegaskan bahwa nama ini tidak merujuk pada nama pribadi melainkan lahir dari semangat kolektif masyarakat yang menginginkan fasilitas kesehatan yang layak, terjangkau dan berkualitas." Katanya. 

RSUD ODSK adalah hasil dari kebijakan yang dirancang dengan keberanian dan komitmen pemimpin daerah sebagai wujud nyata dari harapan rakyat nama tersebut memiliki makna simbolik yang merekam sejarah, visi dan semangat pengabdian dalam membangun pelayanan kesehatan di Sulawesi Utara.

Mengacu pada pada keputusan Gubernur Sulut Nomor 88 Tahun 2021, tentang penetapan RSUD ODSK, penamaan ini telah melalui proses yang sah, transparan, partisipatif dan memenuhi prinsip-prinsip keadilan administratif. Perubahan nama Rumah Sakit tanpa dasar yang kuat secara filosofi, yuridis dan etis, dapat menimbulkan kesan bahwa sejarah dan kontribusi di masa lalu diabaikan.

Nama bukan sekadar nama tapi bagian dari memori kolektif masyarakat yang seharusnya dihormati dan dijaga.

Fraksi PDI Perjuanganmenyampaikan keberatan apabila, wacana perubahan nama tanpa landasan kuat yang hanya dilandaskan dari pertimbangan jangka pendek. 

"Kami menilai bahwa menjaga kepercayaan publik serta menjaga kesinambungan semangat pengabdian jauh lebih penting. Oleh karena itu perhatian dan upaya, sebaiknya difokuskan pada peningkatan kualitas layanan kesehatan bukan perubahan nama yang telah melekat sebagai simbol keberhasilan.' paparnya. 

Perubahan tentu diperlukan dalam banyak hal, tetapi tidak semua yang sudah baik harus diganti. RSUD ODSK adalah lambang keberhasilan kolaborasi antara rakyat dan pemimpin pada waktu itu.

Baca: Evita Nursanty Ingin Temui Nusron Wahid

Fraksi PDI Perjuangan berpendapat bahwa apa yang telah diupayakan oleh para pemimpin terdahulu dalam membenahi rumah sakit yang sebelumnya tidak memadai hingga menjadi rumah sakit yang baik dan representasi, kiranya dapat menjadi pertimbangan penting dalam menyikapi rencana perubahan nama rumah sakit tersebut, seyogyanya upaya ini tidak diabaikan. 

Bangsa yang besar adalah bangsa yang tidak melupakan sejarah dan jasa para pemimpin yang telah meletakkan dasar-dasar kemajuan, termasuk dalam pembangunan fasilitas kesehatan bagi rakyat.

Fraksi PDI Perjuangan mendorong pemerintah daerah agar adanya peningkatan fasilitas kesehatan khususnya di RSUD ODSK, serta RSUD Provinsi pada umumnya yang harus disertai peningkatan mutu pelayanan kesehatan kepada masyarakat Nyiur Melambai.

"Kami Fraksi PDI Perjuangan DPRD Sulut yang saat ini merupakan perolehan terbanyak di DPRD Sulut, dengan tegas menyatakan bahwa kami senantiasa mendukung dan akan terus mendukung program-program Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut, Yulius Sevanus-Victor Mailangkay, yang berpihak kepada rakyat demi mewujudkan kesejahteraan dan kemajuan daerah secara berkelanjutan.' katanya.

Quote