Ikuti Kami

PDI Perjuangan Tegaskan Tak Mau Terburu-buru Hadapi Pilpres

PDI Perjuangan mengaku utamakan bergotong royong dengan partai lain menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

PDI Perjuangan Tegaskan Tak Mau Terburu-buru Hadapi Pilpres
Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah.

Jakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan enggan terburu-buru membentuk kelompok kerja sama politik kontestasi pemimpin nasional 2024.

PDI Perjuangan mengaku utamakan bergotong royong dengan partai lain menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

"PDI Perjuangan tidak mau terlalu prematur untuk menentukan formasi kerja sama gotong royong itu," kata Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah di Jakarta, Senin (15/8).

Baca: Banteng Banten Optimistis Menang di Pemilu 2024

Wakil Ketua MPR itu menyampaikan fokus PDI Perjuangan saat ini yaitu membantu rakyat. Sebab, banyak agenda yang harus dituntaskan, salah satunya membantu masyarakat bangkit dari pandemi covid-19.

"Yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat, itu lebih menjadi prioritas bagi PDI Perjuangan ketimbang mendahulukan agenda elit," ungkap dia.

Dia menegaskan pada prinsipnya penyelenggaraan pemilu merupakan mengambil simpati rakyat. Maka, PDI Perjuangan ingin lebih memprioritaskan membantu masyarakat.

Baca: Basarah dan Ijtihad Pengujian UU Berdasarkan Pancasila

"Pemilu itu kan adalah mengambil simpati rakyat, mengambil dukungan rakyat, maka rakyatlah yang harus kita jadikan prioritas utama untuk menjalin kerja sama atau gotong royong itu," sebut dia.

Selain itu, dia menyampaikan penentuan kerja sama tergantung situasi perpolitikan. Sebab, politik bersifat dinamis.

"Nah, dinamika politik itu yang akan menjadi dasar pertimbangan Ibu Mega (Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri) untuk menentukan siapa capresnya, siapa cawapresnya, siapa saja parpol yang akan diajak kerjasama dalam gotong royong pilpres itu dan kapan itu akan diumumkan. Itu sangat dinamis sekali," ujar dia.

Quote