Ikuti Kami

Samuel Dorong Pelaku Desa Wisata di Kota Semarang Terapkan Trisakti Bung Karno

Tujuannya adalah desa wisata harus mandiri, harus punya harga diri, harus menghargai diri.

Samuel Dorong Pelaku Desa Wisata di Kota Semarang Terapkan Trisakti Bung Karno
Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Samuel JD Wattimen.

Jakarta, Gesur.id - Anggota Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Samuel JD Wattimena mendorong agar pelaku desa wisata di kota Semarang untuk menerapkan gagasan tiga pilar kemandirian bangsa atau Trisakti Bung Karno. 

Hal itu ia sampaikan dalam Sosialisasi Penguatan Promosi Desa WIsata Melalui Penyelenggaraan Event di hotel Dafam Semarang, Sabtu (15/11/2025).

Baca: Ganjar Pranowo Tekankan Pentingnya Kritik 

Gagasan Trisakti Bung Karno ini menurutnya harus menjadi roh dalam kedaulatan dibidang politik, mandiri secara ekonomi dan berkepribadian di dalam kebudayaan. 

“Tujuannya adalah desa wisata harus mandiri, harus punya harga diri, harus menghargai diri,” kata Samuel.

Samuel mengartikan yaitu pelaku desa wisata harus mengerti apa yang dimiliki dan apa kelebihan desanya. Ia mencontohkan desa yang memiliki kelebihan potensi wisata mata air, hamparan sawahnya, kuliner hingga life style.

“Karena kalau mereka tidak tahu apa yang mereka miliki, mereka tidak menghargai, maka hanya mengikuti yang disampaikan orang lain,” ujarnya. Menurutnya, wisatawan tertarik pada tempat yang belum pernah dikunjungi.

Samuel juga mengajak pelaku desa wisata untuk menggandeng generasi muda dalam memanfaatkan gadget. “Karena sekarang ini kita hanya menjadi penikmat gadget dan menjadi pasar,” jelasnya.

Dia juga mendorong agar perguruan tinggi mau ikut berperan dalam membantu meningkatkan promosi desa wisata. Ia menegaskan, dengan besarnya potensi desa wisata yang ada, harus dikelola dengan baik.

Baca: Ganjar Pranowo Tegaskan Marsinah Lebih Layak

Sementara itu, Direktur Badan Pelaksana Otorita Borobudur, Agustin Peranginangin menilai, pertumbuhan desa wisata di kota Semarang sudah sangat baik. “Kekuatannya ada di kuliner, budaya dan juga fashion-nya Semarang sudah sangat maju, event-event juga sangat banyak,” ungkapnya.

Sosialisasi ini diharapkan tidak berhenti pada tempat-tempat yang besar saja seperti hotel atau tempat yang sudah umum. “Kita ingin bisa lebih dalam, sehingga tamu-tamu bisa mendapatkan experience, salah satunya adalah dengan desa wisata,” tuturnya.

Quote