Jakarta, Gesuri.id - Wakil Bupati Minahasa, Vanda Sarundajang, menegaskan kembali komitmennya dalam menjaga kerukunan umat beragama melalui pelibatan aktif Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). Hal ini tercermin dalam pelaksanaan Rapat Koordinasi dan Evaluasi (Rakorev) FKUB di GMIM Imanuel Paslaten, Kecamatan Kakas, Selasa (27/5/2025).
Diketahui, Rakorev ini dihadiri oleh jajaran pengurus FKUB Minahasa yang dipimpin Wakil Ketua Pdt. Welly Pondaag, serta unsur pemerintah daerah seperti Asisten Pemerintahan dan Kesra, Kepala Badan Kesbangpol, hingga perwakilan kecamatan dan desa.
Dalam arahannya, Vanda Sarundajang yang juga menjabat Ketua Dewan Penasehat FKUB, menekankan bahwa peran FKUB sangat penting dalam merawat kohesi sosial di tengah tantangan keberagaman. Ia mendorong FKUB menjadi garda terdepan dalam menjaga harmoni antar umat beragama, serta responsif terhadap isu-isu sosial yang muncul di masyarakat.
“Keberagaman adalah kekuatan kita. Tapi tantangan zaman mengharuskan kita untuk terus bersinergi dalam menjaga stabilitas sosial,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi kerja-kerja FKUB selama ini yang dinilai telah banyak berkontribusi dalam menciptakan suasana damai dan harmonis di Minahasa.
Selain fokus pada isu kerukunan, Wabup Sarundajang turut menyinggung kondisi darurat bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah sekitar Danau Tondano. Menurutnya, pemerintah tidak tinggal diam dan telah mengambil langkah cepat dalam penanganan serta penyaluran bantuan kepada warga terdampak.
“Kolaborasi seluruh elemen sangat dibutuhkan, termasuk FKUB, agar penanganan bencana bisa dilakukan secara holistik,” tambahnya.
Melalui Rakorev ini, Wabup berharap tercipta kesepahaman dan semangat baru dalam membangun kerukunan, sekaligus memperkuat peran FKUB sebagai mitra aktif pemerintah dalam menjawab persoalan-persoalan kemasyarakatan.
