Ikuti Kami

Dapat Serangan Hoaks, Tim Eri-Armuji Tempuh Jalur Hukum

Kabar hoaks yang marak beredar tentang adanya tim sukses (timses) dari kalangan aparatur sipil negara (ASN).

Dapat Serangan Hoaks, Tim Eri-Armuji Tempuh Jalur Hukum
Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji.

Surabaya, Gesuri.id - Tim Pemenangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji bakal melakukan langkah hukum terkait kabar hoaks yang marak beredar tentang adanya tim sukses (timses) dari kalangan aparatur sipil negara (ASN).

"Rupanya ada yang galau karena besarnya dukungan publik terhadap Mas Eri, sehingga kini membabi buta dengan menyebar hoaks yang menggelikan terkait adanya pembentukan timses dari kalangan ASN," ujar Juru Bicara Eri-Armudji, Aprizaldi di Surabaya, Minggu (11/10).

Terhadap hoaks tersebut, lanjut dia, pihaknya akan menempuh tindakan hukum. Menurutnya, otoritas hukum perlu menertibkan hoaks-hoaks yang memecah belah rakyat hanya demi kepentingan politik jangka pendek.

Baca: Cek Fakta! Ini Jawaban 12 Butir Hoaks Tentang RUU Ciptaker

Seperti diketahui, beredar kabar ada pembentukan timses Eri-Armuji dari kalangan ASN di lingkungan Pemerintah Kota Surabaya. Sejumlah nama disebut dalam struktur timses tersebut mulai sekda kota, kepala dinas, hingga camat.

Aprizaldi menambahkan, hoaks adalah pendidikan politik yang buruk kepada masyarakat. Aksi hoaks hanya dilakukan oleh pihak yang menghalalkan segala cara demi sebuah kemenangan.

"Menang itu harus, tapi menebar hoaks jangan. Biasanya yang menyebar hoaks adalah pihak yang ketakutan, tidak kreatif dan males mikir," kata Aprizaldi.

Meski diserang hoaks, lanjut Aprizaldi, Eri-Armuji meminta seluruh kader partai dan relawan untuk tetap berkampanye secara santun dan positif.

Baca: Hoaks Pantai Indah Kapuk Eksklusif Dipatahkan PDI Perjuangan

"Mas Eri Cahyadi dan Cak Armuji tidak ingin pilkada jadi ajang tebar fitnah. Jadi beliau berdua meminta kepada seluruh tim untuk tetap berkampanye dengan dasar-dasar program, bukan fitnah," ujarnya.

Diketahui Pilkada Surabaya 2020 diikuti pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji. Paslon nomor urut 1 tersebut diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung oleh PSI. Selain itu mereka juga mendapatkan tambahan kekuatan dari enam partai politik non parlemen, yakni Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Berkarya, PKPI, dan Partai Garuda.

Sedangkan pasangan Machfud Arifin-Mujiaman dengan nomor urut 2 diusung koalisi delapan partai yakni PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat dan Partai Nasdem serta didukung partai non-parlemen yakni Partai Perindo.

Quote