Ikuti Kami

Eri Minta Pendukungnya Tak Jelek-jelekan Kandidat Lain

Eri juga berpesan kepada para pendukung Eri-Armuji agar tidak melakukan intimidasi serta melakukan politik uang.

Eri Minta Pendukungnya Tak Jelek-jelekan Kandidat Lain
Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

Surabaya, Gesuri.id - Calon Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta para pendukungnya tidak menjelakkan kandidat lain pada Pilkada Surabaya 2020.

"Tetap senyum, sapa, dan santun. Tidak boleh jemawa. Tidak boleh sombong, seperti pesan Ibu Tri Rismaharini," kata Eri Cahyadi seusai bertemu dengan warga di kawasan Surabaya Barat, Selasa (24/11).

Selain itu, Eri juga berpesan kepada para pendukung Eri-Armuji agar tidak melakukan intimidasi serta melakukan politik uang.

Baca: Politisi Muda Ini Sebut Eri-Armuji Cocok Pimpin Surabaya

Saat ditanya tanggapannya terkait dengan hasil survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) yang kembali mengunggulkannya, Eri Cahyadi menanggapi santai hasil. Mantan Kepala Badan Perencanaan Kota Surabaya ini tersenyum dan mengucap syukur.

"Alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah," ucapnya.

Eri mengatakan bahwa hasil survei tersebut adalah buah kerja keras dan ketulusan seluruh komponen pendukung.

"Terima kasih seluruh elemen pendukung, teman-teman partai, sukarelawan, dan seluruh warga. Kami jaga kekompakan, terus bergerak di tengah masyarakat. Semoga Allah Swt. rida dengan ikhtiar kita," katanya.

Eri juga mengajak seluruh warga berdoa agar kelak ketika ditakdirkan Allah Swt. menjadi pemimpin, Eri-Armuji bisa menjadi pemimpin yang amanah dan bisa membahagiakan masyarakat Kota Pahlawan.

"Buat saya akan sia-sia ketika menjadi pemimpin tetapi tidak amanah. Kalau tidak amanah, itu akan membawa saya ke jalan menuju neraka dalam kehidupan kekal berikutnya. Naudzubillah min dzalik," kata Eri.

Baca: Rieke Ingatkan Jasa Kader Banteng Bangun Kota Surabaya

Seperti diketahui, survei terbaru SMRC pada tanggal 11—18 November menyebutkan, Eri-Armuji meraih elektabilitas (tingkat keterpilihan) 48,5 persen, sedangkan kompetitornya Machfud Arifin-Mujiaman meraih 37,3 persen. Artinya, ada selisih dua digit di antaranya kedua kandidat, tepatnya sekitar 11,2 persen.

Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya 2020 diikuti pasangan Eri Cahyadi dan Armuji. Paslon nomor urut 01 ini diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung oleh PSI. Pasangan ini juga mendapatkan tambahan kekuatan dari enam partai politik nonparlemen: Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Berkarya, PKPI, dan Partai Garuda.

Pasangan Machfud Arifin-Mujiaman dengan nomor urut 02 diusung koalisi delapan partai: PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat, dan Partai NasDem serta didukung partai nonparlemen, Partai Perindo.

Quote