Ikuti Kami

Husen Tuahuns Resmi Dilantik Anggota DPRD Sulawesi Utara

Acara pelantikan Pergantian Antar Waktu (PAW) HuseinTuahuns mengantikan Herry Rotinsulu (Alm) dipimpin Ketua DPRD Sulut dr Andy Silangen.

Husen Tuahuns Resmi Dilantik Anggota DPRD Sulawesi Utara

Jakarta, Gesuri.id - Staf Khusus Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) H Husein Tuahuns resmi Dilantik sebagai anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara di Kantor DPRD Sulut Kairagi Manado, Rabu (27/3/2024).

Acara pelantikan Pergantian Antar Waktu (PAW) HuseinTuahuns mengantikan Herry Rotinsulu (Alm) dipimpin Ketua DPRD Sulut dr Andy Silangen.

Sebelum pengangkatan sumpah dan janji, Sekertaris DPRD Sulut Ir Sandra Moniaga membacakan Surat Keputusan menteri dalam dalam Negeri Muhamad Tito Karnivan.

Sambutan Gubernur Sulawesi utara yang sampaikan sekertaris Provinsi Steve Kepel menyampaikan, tugas ini bukanlah hal yang mudah namun dengan kesungguhan dan kerja keras meyakini kita semua dapat menjalankan dengan baik. Dimana, setiap keputusannya diambil haruslah mengutamakan kemerdekaan rakyat dan berlandaskan pada prinsip keadilan serta keberlanjutan pembangunan.

“Hari ini kita berkumpul dalam suasana yang berharapkan untuk melanjutkan estafet perjuangan yang telah ditinggalkan oleh almarhum BapakHerry Rotinsulu. Dalam kesempatan yang mulia ini, saya ucapkan selamat kepada bapak Husein Tuahuns sebagai anggota DPRD Sulut. Hal ini merupakan hal yang wajar dalam bidang politik dan kelembagaan namun perlu diingat bahwa setiap pergantian haruslah mengutamakan integritas kualitas dan komitmen terhadap kepentingan masyarakat,” ucapnya.

Sementara, Anggota DPRD Sulut partai PDI Perjuangan Husein Tuahuns menyampaikan, lakukan penyesuaian dengan apa yang sudah dilakukan oleh fraksi maupun para anggota DPRD. Waktu yang ada akan saya lakukan untuk berbuat yang terbaik bagi masyarakat. Saya punya prinsip Tekadku adalah pengabdian terbaik.

“Saat ini saya akan duduk di Komisi II,Konsen pertama adalah persolan intervensi pasar pemerintah. Karena walau bagaimana pun, masyarakat lagi susah, jadi kepekaan anggota dewan harus sense of crisis yang harus tercipta dalam waktu dekat ini. Karena sedikit waktu, tapi kita harus maksimal. Namun, langka-langkah politik yang diambil harus beretika,“ ucap Mantan Staf khusus Gubernur Sulawesi utara ini.

Dikatakannya, metode staf khusus dan anggota DPRD berbeda.  Kemarin saya sebagai staf khusus Gubernur, saya mengikuti ritme pak Gubernur. Tetapi, saat ini saya sebagai anggota DPRD, saya punya politik khusus. Melayani masyarakat, memperjuangkan kepentingan masyarakat,” ucap politisi PDI Perjuangan ini.

Sumber

Quote