Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPD PDI Perjuangan Jateng Bambang Wuryanto mengatakan pihaknya melakukan survei internal untuk mengetahui elektabilitas calon yang akan diusung di Pilkada 2020.
Menurutnya survei digelar secara internal partai di 21 kabupaten/kota yang berada di provinsi tersebut.
Baca: Pilkada 2020, PDI Perjuangan Jateng Siap Kerja Keras
Menurut Bambang, hasil survei menunjukan rata-rata kader PDI Perjuangan memiliki elektabilitas yang tinggi, terutama dari kalangan petahana atau incumbent.
"Untuk Kota Semarang dan Kabupaten Wonogiri, hasil surveinya sangat memuaskan. Ini enggak mendahului yang Di Atas, tapi berdasarkan hasil di lapangan," ujar Bambang di Kantor DPD PDI Perjuangan Jateng Kota Semarang pada Kamis (12/12).
Bambang menyebut Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, masih memiliki tingkat keterpilihan yang tinggi, jika merunut pada survei PDI Perjuangan di ibu kota Jateng tersebut.
Begitu juga dengan Bupati Wonogiri Joko Sutopo yang memastikan kembali mencalonkan diri setelah mendaftar sebagai bakal calon (balon) kabupaten tersebut di Kantor DPD PDI Perjuangan Jateng pada Kamis (12/12) siang.
"Ini bukan jemawa ya. Bukan juga mendahului yang Di Atas. Tapi, sekali lagi kalau mau melawan mereka sulit, butuh mesin politik yang solid dan amunisi yang kuat," katanya.
Sementara itu saat ditanya soal survei elektabilitas pilkada di Kota Solo, Bambang mengaku, pihaknya sudah melakukannya. Namun, Bambang enggan menyebutkan hasil survei untuk Pilkada Solo.
"Untuk [hasil survei] Solo tidak dibocorkan dulu. Tapi pastinya sudah," ujar Bambang.
Untuk Pilkada 2020, tercatat ada tiga kandidat yang memperebutkan rekomendasi PDI Perjuangan untuk maju sebagai calon wali kota (cawali) Kota Solo.
Baca: Pilkada Serentak, PDI Perjuangan Jateng Solidkan Barisan
Ketiga orang tersebut, yakni Achmad Purnomo yang saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Solo, Iwan Triyanto yang memiliki latar belakang pengusaha dan Gibran Rakabuming Raka yang merupakan putra sulung Presiden Joko Widodo.
Sementara untuk calon wakil wali kota (cawawali) Solo, akan diperebutkan sembilan orang. Mereka adalah Teguh Prakoso yang mendaftar melalui DPC PDI Perjuangan Kota Solo, Ginda Ferachtriawan, Aris Joko Saraswo, Purwono, Diah Warih Anjari, Edy Jasmanto, Razali Ismail, Angga Agus Saputro, dan Bambang Tri Antono.
