Ikuti Kami

Catatan Rahmad Handoyo Untuk Vaksin Gotong Royong

"Tentu atas putusan ini saya kira bagus mengingat aspirasi dari semua elemen diakomodasi oleh pemerintah, tentu ini sangat baik".

Catatan Rahmad Handoyo Untuk Vaksin Gotong Royong
Politisi PDI Perjuangan Rahmad Handoyo. (Foto: gesuri.id/Elva Nurrul Prastiwi)

Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Rahmad Handoyo menyambut baik vaksin gotong toyong yang telah diberikan payung hukum oleh pemerintah. 

Ia mengatakan seperti yang pernah diwacanakan oleh pemerintah atas masukan dan suara dari kalangan pelaku usaha dan industri dengan berbasikan karyawan banyak. 

Baca: Amilan Hatta: Zuhairi Misrawi Cocok Jadi Dubes di Arab Saudi

Pemerintah, lanjutnya, mendengarkan masyarakat serta dari berbagai elemen bagaimana vaksin mandiri agar dilakukan sesuai masukan dan menghindarkan kecemburuan sosial. 

"Tentu atas putusan ini saya kira bagus mengingat aspirasi dari semua elemen diakomodasi oleh pemerintah, tentu ini sangat baik," ujarnya, Jumat (26/2).

Kedua, lanjut Rahmad, tujuan dari vaksin gotong royong juga sebagai langkah pengusaha membantu pemerintah bergotong royong untuk mempercepat proses terbentuknya herd imunity. Juga kalangan pengusaha membantu memgurangi beban anggaran APBN untuk.membeli vaksin pantas untuk dihargai.

Ketiga, Rahmad mengpresiasi pemerintah yang bener-benar mendengarkan semua elemen terkait dengan aturan ini sehingga kekawatiran untuk muncul kecemburuan bisa terhindarkan mengingat basis yang diberikan adalah karyawan dan keluarga dari perusahaan, selanjutnya dengan prinsip vaksin adalah gratis dan hak rakyat dengan vaksin untuk karyawan gratis dan dibayarkan oleh perusahaan langkah yang tepat dan bijak sesui dengan semangat vaksin gratis. 

"Serta yang paling penting adalah vaksin gotong royong tidak diperuntukan bagi individu-individu di luar yang tidak ada kaitanya dengan perusahaan sehinga terhindarkan stikma yang punya uang mendapatkan vaksin duluan ini pantas kita apresiasi," ungkapnya.

Keempat, ujar Rahmad, dalam pelaksanaan di lapangan perlu diawasi dengan baik jangan sampai muncul "kebocoran" vaksin gotong royong di "uangkan"  dibisniskan kepada individu-individu di luar yang tidak ada kaitanya dengan perusahan . Sehingga masyarakat bersama instasi terkait pasti akan mengawasi bersama sama pelakdanaan di lapangan.

Baca: Karolin Ingatkan Pendamping Desa Ikuti Program Prioritas 

"Terakhir saya berharap untuk menyukseskan program vaksinasi ini bisa berjalan dengan baik dan bersabar menunggu giliranya untuk mendapatkan sesuai skala prioritas. Setelah prioritas pertama untuk para nakes dilanjutkan orioritas kedua dan selanjutanya prioritas dengan menunggu dengan sabar. Kita yakin dengan vaksinasi berjalan lancar dan tetap menjalankan protokol kesehatan kita pasti menang dan mengendalikan Covid-19," pungkasnya.

Quote