Ikuti Kami

Eriko: Stok Vaksin Indonesia Saat Ini Mencapai 140 Juta

"Dari stok jumlah vaksin sebanyak 140 juta, Indonesia masih memiliki cadangan/stok lagi sebanyak 40 juta".

Eriko: Stok Vaksin Indonesia Saat Ini Mencapai 140 Juta
Ketua DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga dalam Rakerda DPD PDI Perjuangan Provinsi DKI Jakarta, Sabtu (3/7). (Foto: Istimewa)

Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga mengatakan stok jumlah vaksin untuk posisi saat ini di Indonesia telah mencapai 140 juta. 

Baca: Video HUT Partai Komunis China, Apa Salah Ucapkan Selamat?

Sementara, lanjutnya, untuk mencapai Herd Immunity atau Kekebalan Komunal harus mencapai 70% orang yang divaksin dari jumlah total penduduk Indonesia. 

Jadi, menurut Eriko, jika jumlah penduduk Indonesia 250juta saat ini, maka setidaknya harus mencapai 175 juta orang yang divaksinasi guna mencapai Kekebalan Komunal. 

"Itu berdasarkan hasil pembicaraan saya dengan menteri keuangan Sri Mulyani," ujarnya di saat Rakerda DPD PDI Perjuangan Provinsi DKI Jakarta, Sabtu (3/7). 

Eriko mencatat, berdasarkan data yang dimilikinya dari stok jumlah vaksin sebanyak 140 juta, Indonesia masih memiliki cadangan/stok lagi sebanyak 40 juta. 

Baca: Megawati Berduka, Penghormatan Terbaik Bagi Rachmawati 

"Jadi sudah ada 120 juta jumlah vaksin dan yang sudah diberikan sebanyak 40 juta," jelasnya. 

Sementara itu, Eriko menambahkan pada Bulan Agustus Presiden Jokowi meningkatkan jumlah yang harus divaksin per harinya menjadi 2 juta perhari dari yang sebelumnya 1 juta perhari. 

"Tidak ada cara lain. Kalaupun setelah divaksin terinfeksi namun risikonya tidak sampai fatal," tandas Eriko.

Quote