Ngabang, Gesuri.id - Bupati Landak Karolin Margret Natasa bertekad untuk terus meningkatkan minat baca masyarakat di Kabupaten Landak, melalui momen Hari Aksara Internasional yang diperingati setiap bulan September.
"Pada peringatan Hari Aksara Internasional, akan menjadi momentum untuk terus mengkampanyekan budaya membaca kepada masyarakat. Kami berupaya agar minat baca diantara masyarakat dan anak didik itu terus meningkat," kata Karolin di Ngabang, Rabu (30/9).
Dia menjelaskan melalui aksara kita bisa menimba ilmu pengetahuan. Untuk itu dia berharap, dengan ilmu pengetahuan dan wawasan yang luas dapat mengembangkan kehidupan masyarakat di Kabupaten Landak.
Baca: Putra : iPusnas Gairahkan Minat Baca Saat Pandemi Covid-19
Karolin menambahkan melalui pekan aksara sedunia ini, Pemerintah Kabupaten Landak mencoba menggalakkan kembali pentingnya budaya literasi di tengah masyarakat.
Demi meningkatkan minat baca masyarakat, Karolin mengungkapkan pihaknya telah berupaya memberikan bantuan buku kepada desa-desa agar dapat diakses oleh masyarakat untuk menambah pengetahuan.
"Kami telah memberikan bantuan kepada desa-desa berupa buku agar di desa tersedia perpustakaan yang layak bagi anak-anak dan masyarakat agar mereka bisa mendapatkan pengetahuan, mendapatkan informasi terutama yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari masyarakat kita," tuturnya.
Baca: Ganjar Prihatin Minat Baca Anak Masih Rendah
Untuk memperingati pekan aksara dunia dengan tujuan memovitasi minat baca anak dan peningkatan literasi Kabupaten Landak, Wahana Visi Indonesia bersama Dinas Kearsipan dan Perpustakaan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Landak menggelar beberapa kegiatan yaitu perlombaan bercerita dan pembuatan alat pembelajaran edukatif bagi guru, lomba bercerita anak SD, lomba bercerita guru, lomba menulis orang tua dan lomba pojok baca.
Patar Romulo Purba selaku Manager Wahana Visi Indonesia (WVI) area program Landak berharap melalui semua kegiatan ini dapat meningkatkan semangat berliterasi secara berkelanjutan.
"Kami berharap kegiatan ini memicu kesadaran dan kreatifitas untuk menyediakan lingkungan yang literat bagi tumbuh kembang anak. Semoga semangat literasi akan terus meningkat dan upaya upaya ini dapat berkelanjutan," harap Patar Romulo.
