Makassar, Gesuri.id - Provinsi Sulawesi Selatan memberikan dukungan kepada pelaku usaha yang menempati kios di Kawasan Wisata Kuliner Lego-lego di Center Point of Indonesia (CPI) Makassar dengan membebaskan biaya sewa atau retribusi.
“Seluruh UMKM yang menampati kios di CPI diberikan bebas retribusi. Pemerintah Sulsel memberikan bonus kepada penyewa dengan tidak memungut apapun," kata Nurdin Abdullah dalam keterangannya di Makassar, Minggu (16/8).
Baca: Tangkal COVID-19, Nurdin Luncurkan Mobil Tes Usap
Gubernur menekankan di masa pandemi COVID-19, pengelola dan juga pengguna kawasan ini menerapkan protokol kesehatan termasuk kebersihannya secara umum.
“Caranya menggunakan masker, cuci tangan dan menggunakan hand sanitizer. Juga memastikan sendok disterilkan dan dicuci dengan benar. Makanan yang disajikan higienis, tidak terkontaminasi virus,” ujarnya.
Pusat kuliner Lego-lego CPI yang dibuka sejak 15 Agustus 2020, menyajikan berbagai macam kuliner serta menjadi ruang terbuka bagi masyarakat untuk bersantai atau berolahraga. Sekaligus, untuk kegiatan perekonomian masyarakat.
“Kita bersyukur, alhamdulillah tempat indah ini, kita bisa mulai melakukan aktivitas ekonomi,” imbuhnya.
Baca: Akhid Minta Pemkab Kulon Progo Tingkatkan Pengawasan
Hal ini juga untuk mendukung keputusan Presiden RI, Joko Widodo, membentuk Komite COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, untuk melakukan pemulihan ekonomi menghadapi pandemi COVID-19. Kawasan kuliner ini dibuka, selama masyarakat patuh pada protokol kesehatan.
“Saya percaya, tentu kita hampir setengah tahun menghadapi cobaan yang berat, yaitu pandemi COVID-19. Ternyata pandemi ini kunci pada tingkat kedisiplinan, tingkat kepatuhan dan tingkat kesadaran masyarakat. Kuncinya di situ,” ujarnya.
