Ikuti Kami

HUT Ke-493 Jakarta, Anies Banyak Pekerjaan Rumah

Semoga tingkat kebahagiaan warga Jakarta juga semakin baik.

HUT Ke-493 Jakarta, Anies Banyak Pekerjaan Rumah
Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth menyampaikan ucapan selamat HUT ke-493 DKI Jakarta. (Foto: Istimewa)

Jakarta, Gesuri.id  -  Anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth menyampaikan ucapan selamat HUT ke-493 DKI Jakarta yang jatuh pada Senin (22/6).

Dia juga berdoa semoga Ibukota Jakarta di usia yang semakin bertambah itu bisa membuat masyarakatnya semakin sejahtera, rapih dan bahagia.

Baca: Whisnu Sakti Buana Apresiasi Soekarno Trip Jejak Bung Karno

"Dirgahayu DKI Jakarta ke-493. Semoga tingkat kebahagiaan warga Jakarta juga semakin baik," kata Kenneth dalam keterangannya, Senin (22/6).

Pria yang kerap dipanggil Kent ini menjelaskan, arti bahagia adalah ketika masyarakat sudah merasa aman, tentram, dan nyaman tinggal di ibu kota yang umurnya sudah hampir lima abad ini.

Kent pun mengakui masih banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan.

Namun hal terpenting yang harus diselesaikan dan dijaga oleh orang nomor satu di Jakarta itu adalah membangun kepercayaan masyarakat bahwa pemerintahan daerah saat ini adalah milik semua suku dan golongan.

"Bicara pekerjaan rumah, masih ada segudang yang harus diselesaikan Pak Anies dan Pak Riza. Tetapi yang sangat penting adalah membangun kepercayaan warga Jakarta," tuturnya.

Ada beberapa pekerjaan Pemprov DKI Jakarta yang sangat menonjol dan menjadi polemik, seperti revitalisasi Monumen Nasional (Monas) dan penyelenggaraan Formula E.

Baca: Insiden Zoombombing Isyaratkan Krisisnya Keamanan Siber
 
Menurutnya, dua proyek tersebut bisa dibilang rentan untuk merusak sejarah dan keaslian dari Monas.

"Dua program tersebut membuktikan bahwa Pemprov DKI tidak paham akan sejarah tentang ibukota Jakarta dan tidak perduli sama sekali. Program kegiatan ini akan bisa menghilangkan keaslian dari arti Monas itu sendiri. Bagaimanapun juga Monas adalah salah satu ikon dan sejarah yang membuat Ibukota Jakarta dijadikan Ibukota Indonesia. Jadi tolong di hargai dan jangan di rusak keasliannya," kata Kent.

Kent juga menilai, salah satu hal yang nyata terlihat berubah saat ini hanyalah di bidang transportasi, seperti Mass Rapid Transit (MRT) saja.

Namun itu juga bukan semata-mata hasil kinerja Gubernur Anies Baswedan, melainkan suatu proses panjang yang telah dilakukan sejak era gubernur-gubernur sebelumnya.

Quote