Ikuti Kami

Ono Serap Banyak Aspirasi Masyarakat Saat Gelar Reses di Kabupaten Indramayu

Kegiatan tersebut dihadiri pengurus SNB dari 14 muara dan menjadi ajang penting untuk mendengar langsung keluhan dan harapan para nelayan.

Ono Serap Banyak Aspirasi Masyarakat Saat Gelar Reses di Kabupaten Indramayu
Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Ono Surono.

Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Ono Surono, menggelar kegiatan reses bersama Serikat Nelayan Berdikari (SNB), di Kelurahan Paoman, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Senin (21/7). 

Kegiatan tersebut dihadiri pengurus SNB dari 14 muara dan menjadi ajang penting untuk mendengar langsung keluhan dan harapan para nelayan.

Ono menegaskan pentingnya kegiatan reses sebagai bentuk tanggung jawab anggota dewan untuk terjun langsung ke masyarakat, terutama kelompok nelayan, pembudidaya ikan, serta pelaku usaha pengolahan dan pemasaran hasil laut.

Baca: Ganjar Dorong Delapan Parpol di DPR RI Duduk Bersama

“Saya lebih ingin mendengar aspirasi bapak-ibu, nelayan, pembudidaya ikan, kelompok pengolah dan pemasar, bagaimana keluhan dan harapan masyarakat di sektor perikanan yang ada di Indramayu ini,” jelasnya.

Sejumlah keluhan mencuat dalam sesi tanya jawab. Salah satunya datang dari Sarmita, nelayan asal Brondong, yang mengungkapkan kondisi sungai di wilayahnya mengalami pendangkalan dan penyempitan. Ia berharap pengerukan muara sungai dapat segera dilakukan agar akses perahu menjadi lebih lancar.

Masalah banjir rob juga disuarakan Waryana, nelayan dari Eretan Kandanghaur. Ia mengaku wilayahnya hampir setiap hari tergenang air laut pasang, mengganggu aktivitas warga dan nelayan, termasuk saat hendak melaut.

“Kalau rob datang air laut pasang, bukan hanya aktifitas nelayan saja yang terganggu, ya karena saat melaut perahunya tidak bisa melewati jembatan nasional di Eretan, sehingga terpaksa tidak melaut. Kemudian, masyarakat umum juga kena dampaknya. Dan kondisi ini sudah berlangsung lama, mohon Pak Ono bisa menyampaikan ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah pusat agar segera diberikan solusi konkritnya bagaiamana,” terangnya.

Tak hanya soal infrastruktur, para nelayan juga mengadukan soal ijazah anak-anak mereka yang masih ditahan di beberapa sekolah swasta karena alasan administrasi.

Baca: Ganjar Harap Kepemimpinan Gibran Bisa Teruji 

Menanggapi keluhan tersebut, Ono langsung menghubungi pihak sekolah terkait. Hasilnya, ijazah anak-anak yang sebelumnya tertahan langsung diserahkan oleh pihak sekolah.

“Terima kasih Pak Ono, kemarin-kemarin susah ngambil ijazah di sekolahan itu, sekarang bisa dan gampang, besok akan kita datangi sekolahnya untuk mengambil ijazah anak saya,” kata Waryana dengan penuh syukur.

Melalui reses ini, berbagai persoalan nelayan terangkat dan mendapatkan respon cepat. Ono Surono berkomitmen memperjuangkan solusi konkret melalui DPRD Provinsi Jawa Barat agar aspirasi masyarakat pesisir tidak hanya didengar, tetapi juga ditindaklanjuti.

Quote