Ikuti Kami

Puan Harapkan Distribusi Buku Hingga Pelosok Desa

Menurut Puan, dengan membaca buku anak-anak desa akan mengetahui luasnya Nusantara ini.

Puan Harapkan Distribusi Buku Hingga Pelosok Desa
Menko PMK Puan Maharani secara simbolis membuka pelaksaan Festival Cap Go Meh Tambora ke-5 di Jakarta, Minggu (24/2/2019). Kegiatan tersebut guna menjaga persatuan dan sikap saling menghargai sesama bangsa Indonesia.

Tangerang, Gesuri.id - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani berharap pendistribusian buku sampai ke pelosok desa di seluruh Indonesia. 

Hal ini ia ungkapkan saat membuka pameran buku Big Bad Wolf 2019 di ICE BSD, Tangerang Selatan, Kamis (28/2).

Baca: Perpustakaan yang Memadai Sarana Ampuh Tangkal Hoaks

Menurut Puan, dengan membaca buku anak-anak desa akan mengetahui luasnya Nusantara ini.

"Dengan buku, tentu anak-anak dapat menambah ilmu pengetahuan. Jadi, tak hanya dana desa saja dengan infrastruktur nya yang sampai ke desa-desa," katanya dalam sambutannya.

Pada kesempatan tersebut Puan pun menceritakan pengalamannya saat mengunjungi Kabupaten Landak di Kalimantan Barat belum lama ini.

"Jadi saat saya kesana, Danlantamal (Komandan Pangkalan Utama II TNI Angkatan Laut) setempat memberitahukan bahwa banyak anak-anak setempat tak banyak mengetahui bahwa Indonesia memiliki angkatan laut yang menjaga wilayah NKRI," ungkapnya.

Putri presiden RI ke-5 ini pun mengatakan bahwa, banyak anak-anak Landak percaya bahwa NKRI hanya dijaga oleh Angkatan Darat saja. "Jangankan melihat kapal angkatan laut, melihat laut saja mereka mayoritas belum pernah," imbuhnya.

Oleh sebab itu, Puan melanjutkan, pada saat itu juga angkatan laut langsung menggelar fashion show bertemakan angkatan laut.

Sebagai Menko yang juga mengurusi bidang kebencanaan, Puan juga mengajak pelaku industri buku dan dermawan mendistribusikan buku saat pasca bencana sebagai bagian dari trauma healing.

Baca: Bupati Sri: Perpustakaan Bisa Tekan Angka Kenakalan Remaja

"Buku-buku itu dapat didistribusikan kepada pos-pos bencana. Di lokasi bencana dapat digelar story telling kepada anak-anak korban bencana seperti yang dilakukan oleh Kemdikbud," ucapnya.

Terkait pameran buku Big Bad Wolf 2019, Menko Puan mengapresiasi penyelenggaraan pameran buku berkualitas dengan harga murah dan diskon yang besar sejak tahun 2016 ini. Apalagi Big Bad Wolf yang berlangsung di Indonesia ini adalah yang terbesar di dunia.
 

Quote