Jakarta, Gesuri.id - Bupati Kubu Raya Sujiwo menepati janjinya untuk hadir dalam kegiatan zikir akbar bersama warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pontianak, Senin (21/7).
Kehadiran Sujiwo sekaligus jadi wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dalam mendorong pembinaan spiritual dan pemenuhan kebutuhan dasar warga binaan.
BaCa: Ganjar Dorong Delapan Parpol di DPR RI Duduk Bersama
Sujiwo mengatakan dalam semangat kolaborasi lintas sektor, kegiatan peringatan menjadi momentum penguatan sinergi antara pemerintah daerah, TNI, Polri, dan lembaga pemasyarakatan. Ia menyampaikan pentingnya kehadiran pemerintah dalam memberikan dukungan moral dan motivasi kepada warga binaan.
“Kehadiran kami sebagai pemerintah adalah bentuk tanggung jawab untuk terus memberikan motivasi kepada warga binaan. Mereka adalah bagian dari kita, yang memiliki hak atas masa depan yang lebih baik. Kita tidak boleh memandang sebelah mata, karena segala sesuatu bisa berubah atas kehendak Tuhan,” ujar Sujiwo.
Sujiwo menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dalam memberikan perhatian terhadap kebutuhan fasilitas dasar di Lapas, seperti akses air bersih, perbaikan jalan, dan pengelolaan sampah.
"Saya sudah instruksikan agar masalah aliran PDAM segera dituntaskan minggu ini karena ini menyangkut kemanusiaan. Saat kemarau dan hujan tidak turun, mereka tidak bisa mandi. Itu menyedihkan. Jalan masuk juga akan kami atur di APBD Perubahan, dan masalah sampah serta air untuk perkantoran sudah kami atasi,” tegasnya menjelaskan.
BaCa: Ganjar Harap Kepemimpinan Gibran Bisa Teruji
Sujiwo menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, TNI, Polri, dan instansi vertikal lainnya dalam memberikan pembinaan holistik kepada warga binaan.
“Hari ini kita hadir bersama TNI, Polri, dan pemerintah daerah sebagai bentuk nyata kolaborasi dan perhatian kepada warga binaan, agar mereka bisa berubah dan kembali ke masyarakat sebagai pribadi yang lebih baik,” sebutnya.