Ikuti Kami

Duet Prabowo-Puan, Masinton: Pilpres Masih Lama

Bahkan Masinton menilai masih terlalu dini jika berbicara siap saja yang bertarung pada PIpres 2024 mendatang.

Duet Prabowo-Puan, Masinton: Pilpres Masih Lama
Politikus PDI Perjuangan Masinton Pasaribu. Foto: Gesuri.id/ Elva Nurrul Prastiwi.

Jakarta, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan Masinton Pasaribu menegaskan pelaksanaan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 masih berlangsung lama.

Bahkan Masinton menilai masih terlalu dini jika berbicara siap saja yang bertarung pada PIpres 2024 mendatang.

Baca: Megawati : Pilpres 2024, Saatnya Anak-Anak Muda Maju!

"Ya, Pemilu masih panjang. Ini kan pemilu masih panjang, segala kemungkinan masih terjadi. Pertama, dari partai politik terus bekerja untuk rakyat, kemudian kader-kader yang dipercaya di eksekutif, legislatif pusat maupun daerah bekerja untuk pekerjaan rakyat dan menyatu dengan masyarakat," kata Masinton di Jakarta, Minggu (23/2).

Pernyataan Masinto ini menanggapi hasil survei Indobarometer yang menunjukkan duet Prabowo-Puan menjadi nominasi terkuat Pilpres 2024.

Meski hanya sebagai potret, Anggota Komisi III DPR itu berterimakasih atas kepercayaan masyarakat kepada PDI Perjuangan yang selain diprediksi menang kembali di Pileg, karena muncul nama-nama kader potensial menjadi capres. 

"Tentu bagi kami sebagai partai politik, ya, pertama dia harus menyatu dengan dinamika rakyat. Juga sebagai partai politik dia harus mampu menciptakan kader-kader pemimpin baik di tingkat pusat, daerah di legislatif maupun eksekutif bahwa partai politik sebagai kawah candradimuka kepemimpinan buat bangsa ini," ujarnya.

Baca: Siapa Bisa Gantikan Jokowi di Pilpres 2024? Berikut Sosoknya

Masinton menyebut, PDI Perjuanggan selalu menyiapkan kader-kadernya untuk menjadi pemimpin di tingkat daerah maupun di Pusat. 

"PDI Perjuangan selalu menyiapkan kader-kadernya untuk menjadi pemimpin. Kami berterima kasih ada selain Pak Jokowi ada empat kader PDI Perjuangan yang namanya muncul dari hasil survei. Dua tingkat daerah dua tingkat pusat," tandasnya.

Quote