Palembang, Gesuri.id - DPD PDI Perjuangan Sumatera Selatan (Sumsel) membidik kursi Ketua DPRD Provinsi Sumsel dalam perhelatan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Pada pemilu 2019 lalu, PDI Perjuangan meraih suara terbanyak tapi hanya meraih 11 kursi dibanding partai politik lain, namun kursi ketua DPRD Sumsel diraih partai Golkar yang meraih 13 kursi.
"Pemilu 2024 penting, dimana pemilu 2019 lalu kita memang pemenang pemilu, namun tidak dapat ketua DPRD Sumsel karena kalah kursi meski menang suara, dan kedepan kita harus menang pemilu dan harus dapat ketua DPRDnya juga," kata Ketua DPD PDI Perjuanhan Sumsel Giri Ramanda, di Palembang, Senin (31/5).
Baca: Pemilu 2024, PDI Perjuangan Sumsel Bidik Raih 1 Juta Suara
Dijelaskan Giri setelah rapat kerja DPC Kab/kota se Sumsel terkait program kerja setahun kedepan, maka akan dilanjutkan pada 7 Juni rapat kerja tingkat daerah (DPD).
"Kesimpulannya, rata- rata berbicara tentang konsolidasi di daerah. Artinya, akan menyelesaikan alat kelengkapan- kelengkapan partai itu, termasuk yang mengalami kosong seperti pengurus yang mundur atau meninggal untuk digantii. Kemudian juga, progran pelatihan kader akan kembali dilaksanakan," capnya.
Selain itu juga, kader atau pengurus yang ada mengingkan untuk pengisian jabatan publik kedepan itu, harus kader- kader dari partai berlambang banteng moncong putih tersebu, baik di eksekutif maupun legislatif mulai dari tingkat nasional maupun hingga kabupatenn/ kota diharapkan kader PDI Perjuangan.
"Soal siapa orangnya, diserahkan ke mekanisme partai," tandasnya.
Keponakan almarhum Taufik Kiemas ini menargetkan konsolidasi ini harus selesai pada tahun ini, sehingga nanti jumlah pengurus PDI Perjuangan di Sumsel ada 102.000 orang.
Baca: Jelang Pemilu 2024, Banteng Luwu Utara Panaskan Mesin Partai
"Memang jumlah ini lebih besar 10 ribuan dari pengurus sebelumnya, karena ada penambahan organ- organ parta," bebernya.
Beberapa penambahan organ partai itu, dilanjutkan Giri seperti Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) dan ini sudah disiapkan pihaknya untuk estimasi sekitar 30 ribuan TPS (Tempat Pemungutan Suara) se Sumsel nanti ada orangnya nanti.
"Jadi saksi sudah disiapkan dan Juni mulai pelatihan, ini sebagai salah satu persiapan Pemilu 2024 nanti, dimana organisasi sudah bagus, kader disiapkan pelatihan dan disinergikan dengan program- progran kepala daerah dari PDI Perjuangan dan anggota legislatif," pungkasnya.