Medan, Gesuri.id - PDI Perjuangan menyiapkan "quick count" atau hitung cepat Pemilihan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) tahun 2018, Rabu (27/6).
Usai mencoblos di TPS 4 Kelurahan Madras Hulu, Kecamatan Medan Polonia, Calon Gubernur Sumatera Utara Djarot Saiful Hidayat mengatakan, hitung cepat itu digelar di kantor PDI Perjuangan Sumatera Utara di Jalan Jamin Ginting.
Baca: Sekjen PDI Perjuangan Akui Ada Aspirasi Dorong Djarot Maju ...
Selain hitung cepat, pihaknya juga memantau hasil pilkada melalui tayangan televisi di Poso, di Jalan Cipto dan Jalan Hayam Wuruk.
Masyarakat yang bersama-sama ingin menyaksikan tayangan tersebut dapat mendatangi dua posko yang telah disiapkan itu.
Cagub yang berpasangan dengan Sihar Sitorus tersebut menyarankan masyarakat untuk ikut menyaksikan tayangan televisi di posko di Jalan Hayam Wuruk karena telah disiapkan makanan yang merupakan hasil UMKM.
Ia mencontohkan bakso, mi ayam, siomay, buah-buahan, dan "nasi perang" yang merupakan kuliner khas Medan.
"Kita ingin ikut menggerakkan ekonomi rakyat," ujar Djarot.
Di Sumut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) diikuti oleh dua pasangan calon, yakni pasangan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (nomor urut 1) yang didukung PAN, PKS, Partai NasDem, Partai Golkar, Partai Hanura, dan Partai Gerindra.
Baca: Cagub PDI Perjuangan Melimpah di Pilgub Sumut 2018
Sedangkan nomor urut 2 adalah pasangan Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus yang didukung PDI Perjuangan dan PPP.
Pilkada serentak di Sumut juga digelar pada delapan kabupaten/kota yakni Kabupaten Deliserdang, Langkat, Dairi, Batubara, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Tapanuli Utara, dan Kota Padang Sidimpuan.
