Ikuti Kami

My Esti Usulkan Siswa Tak Lagi Pakai Seragam Sekolah

Sebab, menurutnya, biaya seragam sekolah memberatkan orang tua siswa.

My Esti Usulkan Siswa Tak Lagi Pakai Seragam Sekolah
Anggota Komisi X DPR RI, My Esti Wijayati.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi X DPR RI, My Esti Wijayati mengusulkan agar siswa tak lagi mengenakan seragam saat sekolah. 

Sebab, menurutnya, biaya seragam sekolah memberatkan orang tua siswa.

Baca: MY Esti Tegaskan Orang Tua Bertanggung Jawab Cegah 'Klitih'

"Saya mengusulkan juga keberatan orang tua pada setiap masa tahun ajaran baru adalah pembayaran seragam. Saya tertarik, meskipun ada yang tidak suka ketika ada gambar-gambar kita tanpa berpakaian formal kemudian berada di dalam kelas," kata My Esti Wijayati ke Mendikbudristek Nadiem Makarim dalam rapat kerja bersama Komisi X DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/12).

Lebih lanjut My Esti mengatakan lembaga pendidikan formal kini harus membiasakan siswa bersekolah tanpa seragam dengan alasan biaya yang memberatkan itu. 

Terlebih, kata dia, di masa pandemi COVID-19, situasi perekonomian memburuk.

"Tapi menurut hemat saya, ada hal yang harus kita biasakan sekarang bahwa sekolah itu tidak harus dengan seragam. Karena seragam ini termasuk membebani anak-anak kita, orang tua kita. Apalagi di saat pandemi seperti ini," katanya.

Karena itu, politisi PDI Perjuangab mengusulkan agar Nadiem mengeluarkan imbauan terkait penerapan siswa bersekolah tanpa seragam. 

Baca: Diskriminasi Terhadap Siswa Saksi Yehuwa Lukai Kebangsaan

Dengan catatan, nantinya kebijakan itu ada batasan tertentu agar tidak menimbulkan kesenjangan sosial antara anak dengan kelas ekonomi atas dan anak yang tidak mampu.

"Maka secara konkret saya mengusulkan, bagaimana kalau ada imbauan bahwa anak tidak harus menggunakan seragam. Dengan pakaian biasa sehari-hari, tapi ada batasan," kata dia.

"Jangan sampai kemudian muncul kesenjangan antara anak orang kaya dengan anak orang biasa saja atau tidak mampu," pungkasnya.

Quote