Jakarta, Gesuri.id - Pandawa Ganjar menggelar kegiatan diskusi yang mengangkat tema kesehatan mental, yaitu pengelolaan emosi dalam kehidupan sehari-hari.
Koordinator Wilayah Pandawa Ganjar Jawa Bali, Haldoko Danantyas Subandoro mengatakan kegiatan ditujukan bagi para anak muda khususnya yang berdomisili di Semarang. Tujuannya agar anak muda lebih peduli terhadap kesehatan mental.
Baca: Mengulik Gaya Kepemimpinan Transformasional Ganjar Pranowo
“Kami menanggapi tingginya angka depresi di kalangan mahasiswa, maka hari ini kami menghadirkan kegiatan ini. Sehingga bisa membantu para mahasiswa dan anak muda untuk pengelolaan emosi dan kesehatan mentalnya,” ujar Danan, di Sleepless Project Pleburan, Semarang, Jawa Tengah, Senin (6/11).
Danan mengaku kegiatan ini dilakukan sekaligus untuk memperkuat visi misi Capres Ganjar Pranowo dan Cawapres Mahfud MD tentang program penguatan kesehatan mental.
Ini berkaitan visi misi Pak Ganjar dan Pak Mahfud yang memperhatikan kesehatan mental. Maka kami harus bersama-sama menjaga generasi muda lewat kesehatan mentalnya. Ini dipersiapkan untuk menuju Indonesia emas 2045, agar pemuda bisa terus upgrade diri,” ungkapnya.
Sementara, Narasumber sekaligus Psikolog, Ayu Rahmawati Tirto mengaku telah membawakan materi tentang pengenalan emosi bagi anak muda. Di mana menurutnya para peserta yang hadir sangat antusias.
"Kita bersama-sama mengenali emosi, bagaimana menyadari dan menerima perasaan, sehingga bisa menentukan langkah tepat dalam kehidupan sehari-hari,” kata Ayu.
Baca: 3 Bandara Dibangun di Era Ganjar
Dia pun mendukung sikap Pandawa Ganjar yang sejalan dengan visi misi Ganjar-Mahfud soal kesehatan mental. Pasalnya, saat ini sedang marak terkait isu kesehatan mental di kalangan pemuda maupun masyarakat Indonesia.
“Saya pikir itu baik bagi pemimpin dan siapa pun untuk lebih aware dengan kesehatan mental. Begitu juga dengan acara ini sangat bagus, supaya orang-orang pun tidak salah mendiagnosa sendiri. Rasanya kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dan bisa diadakan kembali dengan topik lainnya,” pungkasnya.
