Ikuti Kami

Sujatno: Gedung Dewan Selalu Terbuka Untuk Vaksinasi

“Asal kuota vaksin masih ada, maka kita terbuka dan dapat melaksanakan lagi”.

Sujatno: Gedung Dewan Selalu Terbuka Untuk Vaksinasi
Vaksinasi kerjasama DPRD Magetan dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dan dinas kesehatan setempat di kantor dewan.

Magetan, Gesuri.id - Ketua DPRD Magetan, Sujatno, mengatakan gedung dewan sebagai rumah rakyat sangat terbuka jika suatu saat nanti dibutuhkan lagi guna kegiatan vaksinasi.

“Asal kuota vaksin masih ada, maka kita terbuka dan dapat melaksanakan lagi,” ungkapnya, baru-baru ini.

Baca: Rocky Gerung Pintar di Mulut Dangkal Pemikiran, Rendah Moral

Ia juga mencatat ada ratusan warga yang menjadi sasaran vaksinasi kerjasama DPRD Magetan dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dan dinas kesehatan setempat di kantor dewan, belum lama ini.

Acara dilaksanakan dengan tujuan menambah jumlah warga yang divaksin sehingga herd Immunity di Kabupaten Magetan segera terpenuhi.

“Vaksinasi ini guna membantu pemerintah dalam pemenuhan target herd Immunity,” ujar Sujatno yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Magetan ini.

Dijelaskan Sujatno, vaksinasi di DPRD disediakan untuk dosis tahap kesatu. Sementara untuk vaksinasi tahap kedua juga sudah disediakan.

“Untuk itu, bagi masyarakat yang ikut vaksin hari ini, selanjutnya sesuai jadwal, dapat mengikuti vaksin tahap ke dua bisa kembali lagi ke kantor DPRD,” katanya.

Pihak dewan bersama pemerintah siap melayani masyarakat yang belum divaksin sehingga target herd immunity segera tercapai.

Saat ini menurut Sujatno, seluruh anggota DPRD Magetan sudah tervaksin semua tahap satu dan tahap dua. Kini, giliran masyarakat.

Baca: Sekjen Hasto Kristiyanto: DIPLOMASI

“Semoga dengan gerakan vaksinasi massal ini, kesehatan masyarakat semakin meningkat dan dapat menekan penyebaran virus Covid 19 di Kabupaten Magetan.

Sementara itu, informasi dihimpun redaksi dari situs resmi Kementerian Kesehatan RI terkait capaian vaksinasi di Kabupaten Magetan per tanggal 16 Oktober 2021 jam 18.00 sebagai berikut. Untuk vaksinasi dosis 1 yakni 289,551 (54,41%) dan dosis 2 yakni 145,550 (27,35%). Dilansir dari pdiperjuanganjatim.

Quote