Kediri, Gesuri.id – Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana berupaya meningkatkan daya saing bunga rosella dengan menggelar kompetisi olahan minuman berbahan dasar rosella. Kompetisi ini dalam rangka HUT Kabupaten Kediri ke-1218. Bunga yang awalnya diproduksi sebagai teh dan obat ini akan diolah sebagai komoditas utama Kabuapten Kediri.
Baca : Bupati Kediri Janji Prioritaskan Warga Sekitar
Dari kompetisi itu, muncul sejumlah varian olahan berbahan dasar rosella dengan tampilan yang berdaya jual tinggi. Bahkan, cita rasa dan tampilan sangat cocok disajikan untuk restoran dan kafe. Rosella banyak ditanam di lereng Gunung Wilis. Hingga saat ini, rosella masih minim peminat, sehingga perlu diadakan kompetisi seperti ini.
“Dengan kompetisi ini akan dapat memunculkan berbagai variasi minuman berbahan dasar rosella dengan cita rasa dan khasiat yang tinggi, sehingga dapat meningkatkan daya saing yang tinggi terhadap minuman-minuman lainnya,” tutur Mas Dhito, sapaan akrabnya.
Untuk menjaga keberlanjutan komoditas rosella, kata dia, perlu peningkatan budidaya, produktivitas, pengelolaan hasil, pengemasan dan penyajian, hingga pemasaran. Ia menilai, komoditas rosella bernilai ekonomi dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Baca : Dhito Terus Gencarkan Vaksinasi ke Lansia dan Pelajar
Ia meminta berbagai instansi terkait melakukan pendampingan dan pembinaan kepada petani, produsen, pelaku UMKM, hingga barista olahan rosella itu. “Saya instruksikan kepada dinas dan instansi terkait untuk terus melakukan pendampingan dan pembinaan secara kontinue dan terprogram, sehingga proses produksi hingga pemasaran rosella ini dapat ditingkatkan,” ujar Mas Dhito. (lingkarkediri.pikiran-rakyat.com)
