Langgur, Gesuri.id - Gubernur Maluku Murad Ismail meresmikan Masjid Al Anshor di Desa Dunwahan, Woma Tom Rengas, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, Sabtu (23/7/2022).
Baca: Panda: Mega Akan Berhadap-hadapan dengan Paloh di 2024
Gubernur Maluku Murad Ismail mengatakan, jika sarana ibadah diselesaikan secara bersama-sama antar umat beragama, maka tempat ibadah tersebut akan sangat bermanfaat dalam meningkatkan spiritualitas umat kepada Tuhan Yang Maha Esa dan meningkatkan persaudaraan sesama ciptaan Allah.
Gubernur Maluku mengapresiasi kinerja Bupati Maluku Tenggara (Malra) dalam proses pembangunan di Maluku Tenggara.
“Kalian harus bangga punya pemimpin seperti Thaher Hanubun yang punya kepeduliaan membangun Maluku Tenggara. Salah satu buktinya adalah pembangunan di Kei Besar,” ujar Murad Ismail.
Hindari perselisihan dan hindari konflik karena tidak ada manfaatnya untuk pembangunan bangsa.
Pada kesempatan tersebut Gubernur Maluku mengatakan, pemerintah Provinsi Maluku menyumbang 150 juta untuk penagadaan sarana masjid Al Anshor.
Selain itu, dirinya sebagai ketua DPD Partai PDI Perjuangan, maka partai akan menyumbang 140 juta untuk kelengkapan sarana masjid.
Bupati Maluku Tenggara, Muhamad Thaher Hanubun, dalam sambutannya mengatakan, Masjid Dunwahan merupakan sarana peribadatan yang berfungsi merekat hubungan ain ni ain sesama umat. Merajut hubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa.
Bupati Maluku Tenggara.
Masjid ini merupakan bukti toleransi umat beragama di Maluku Tenggara karena kerja sama umat Islam, Katolik dan Protesan dalam pekerjaan pembangunan.
“Harta i bulir ni umat i minan. Anggaran Pemda Malra untuk kegiatan keagamaan yang telah direalisasi sebesar Seratus Milyar lebih," ungkap Hanubun.
Bupati Hanubun, bertekad dalam kepimpinannya bersama Wakil Bupati akan menyelesaikan pembangunan gedung gereja Katedral Langgur, Gereja Protestan di Jemaat Anugerah Di Langgur, masjid Muhajirin di Ohoijang.
Ketua Panitia pembangunan, Jangut Rahakbauw melaporkan, anggaran pembangunan masjid sebesar Rp1.270.000.000-, yang bersumber dari APBD Malra Rp1.200.000.000-,
Bantuan DPP Partai Gerindra sebesar Rp70.000.000 dalam bentuk material bahan dan swadaya masyarakat Ohoi Dunwahan yang halal dan tidak mengikat.
Baca: Jakarta Dipimpin Anies, Untaian Retorika Nol Aksi & Eksekusi
Janggut Rahakbauw menambahkan, peletakan batu penjuru masjid oleh Bupati Maluku Tenggara, Muhamad Thaher Hanubun pada tanggal 19 Maret 2022.
Pembangunan dan penyelesaian masjid memerlukan waktu kerja 6 bulan 14 hari. Pekerjaan pembangunan berjalan lancar dan mendapat dukungan dari desa tetangga.
Acara peresmian masjid diawali dengan penjemputan Gubernur Maluku bersama rombongan secara adat. Yakup Lefteuw menyampaikan Doa adat (Rinin), Paty Ratchap Lor Labae Ohoidertawun, Thonce Wursok memasang mas adat dan ketua PKK Ohoi Dunwahan memasang syal.
Kurator: Fransiska Silolongan
