Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi II DPR RI, Deddy Sitorus, menyoroti sejumlah pemerintah daerah (pemda) yang menaikkan pajak untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), termasuk Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
Dedi berpendapat, strategi meningkatkan PAD dengan menaikkan pajak akan menimbulkan persoalan di banyak daerah.
"Saya kira itu yang akan menimbulkan persoalan di banyak daerah, bukan hanya di Pati, banyak daerah lain yang juga mencoba mendongkrak pendapatan asli daerahnya dengan menaikkan pajak,” kata Deddy dalam siaran pers resmi yang diterima Antara di Jakarta, Sabtu (16/8/2025).
Ia menyebut, seharusnya kenaikan pajak berdasarkan kemampuan perekonomian masyarakat.
Sebab, kenaikan pajak justru akan membebani masyarakat jika kemampuan ekonomi mereka lemah, sehingga PAD pun tidak meningkat.
Ia menambahkan, keputusan untuk menaikkan pajak dipicu oleh beragam faktor, salah satunya efisiensi anggaran dari pemerintah pusat yang berdampak pada berkurangnya transfer ke daerah.
Jika itu yang menjadi penyebabnya, menurut dia, yang harus dilakukan oleh pemerintah daerah adalah menerapkan efisiensi belanja daerah.
“Mau tidak mau, belanja yang bersifat tidak berkaitan langsung dengan pelayanan publik dan operasional itu harus dipangkas. Gunakan inovasi untuk meningkatkan pendapatan daerah, bukan hanya mengandalkan pajak,” ucapnya.
Pemerintah daerah juga harus mengupayakan peningkatan kekuatan ekonomi daerah terlebih dahulu dan menetapkan nilai pajak yang sesuai.
