Ikuti Kami

Sandiaga Uno Jangan Hanya Simbolik Politik Rangkul Lawan

"Kehadiran Sandiuno harus menjadi faktor percepatan bagi pemerintahan Jokowi dibidang Parekraf".

Sandiaga Uno Jangan Hanya Simbolik Politik Rangkul Lawan
Politisi PDI Perjuangan Andreas Hugo Pariera.

Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Andreas Hugo Pariera mengatakan seorang Sandiaga Uno diharapkan mampu berinovasi dan menggunakan nalar kreasinya untuk menciptakan ruang-ruang aktivitas di bidang Parekraf sehingga setidaknya para pelaku Parekraf mampu bertahan dalam situasi pandemi.

Baca: Megawati Soekarnoputri Sabet Women of The Year 2020

Sehingga, lanjutnya, kemudian bangkit kembali dan melakukan percepatan pertumbuhan Parekraf ketika pandemi ini berkakhir. 

"Kehadiran Sandiuno harus menjadi faktor percepatan bagi pemerintahan Jokowi dibidang Parekraf. Bukan hanya sekadar simbolik politik merangkul "lawan tanding" setelah akhir kompetisi," ujar Andreas dalam keterangan tertulisnya, Rabu.

Menurutnya, dengan dilantiknyan 6 menteri dan 5 wamen oleh Presiden Jokowi, Rabu (24/12), maka teka-teki reshuffle pada periode kedua pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin telah berakhir. 

Menurutnya, sebenarnya reshuffle ini bukan hal yang mengejutkan dan publik sebenarnya berharap Jokowi sudah lebih dahulu melakukannya. Bahkan sejak Presiden Jokowi sebagai presiden beberapa kali memberikan "warning" hingga marah-marah kepada para menterinya untuk bekerja lebih keras dan melakukan percepatan dalam hal penanganan masalah Covid-19, termasuk masalah penyerapan anggaran yang sampai Juli-Agustus masih sangat lamban. 

Sehingga, lanjutnya, memang sejak Juli-Agustus publik sebenarnya sudah diharapkan Jokowi segera mereshufle kabinetnya guna mengakselerasi penangananan Covid, menanggulngi dampak sosial-ekonomi, dan pemulihan ekonomi. 

"Salah satu bidang yang paling terkena dampak pandemi ini adalah pariwisata dan ekonomi kreatif", ujarnya.

Baca: Risma Tak Akan Lupakan Warga Surabaya

Sebab, kata Andreas, multiplier effek yang tinggi untuk bidang tenaga kerja yang bersumber dari mobilitas manusia, sehingga sangat terasa dampak yang ditimbulkan oleh pandemi ini akibat PSBB dan pembatasan-pembatasan mobilitas manusia lainnya. 

Ia mencatat jutaan tenaga kerja dan keluarganya terpaksa berhenti beraktivitas, mulai dari bidang transportasi, agen perjalanan, hotel dan ekonomi kreatif yang terpaksa berhenti bekerja akibat pandemi.

Quote