Ikuti Kami

Rusmadi-Safaruddin Gunakan Konsep Membangun dari Pinggiran

Membenahi pasar dan berjanji melakukan upaya membuat stabil harga sembilan harga kebutuhan pokok.

Rusmadi-Safaruddin Gunakan Konsep Membangun dari Pinggiran
Rusmadi Wongso dalam sebuah kunjungan ke pasar

Kukar, Gesuri.id – Calon Gubernur (Cagub) Kalimantan timur (Kaltim) nomor urut 4 Rusmadi Wongso senantiasa mendekatkan diri kepada rakyat kecil. Dalam rangkaian kampanyenya di Kota Bangun, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), pria yang diusung PDI Perjuangan ini mengunjungi pasar tradisional sebagai pusat kegiatan ekonomi masyarakat.

Dalam blusukan di Pasar Tambak Sari, Kamis (23/3), kedatangan Rusmadi ternyata mendapat sambutan hangat nan meriah. Pedagang dan pengunjung pasar sontak menyambut antusias. Sampai-sampai beberapa pedagang yang kebanyakan perempuan mengajak berfoto bersama sambil mengacungkan empat jari, tanda memberi dukungan.

Rusmadi pun melakukan dialog dengan para pedagang dan pengunjung. Menyerap keluhan, aspirasi, sekaligus masukan. Dia merasa akan mempertahan pasar tradisional dan melakukan perbaikan sekaligus upaya menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok masyarakat.

“Pembenahan pasar tradisional dan stabilitas harga sembilan bahan pokok adalah program prioritas saya dan pak Safaruddin bila terpilih sebagai gubernur dan wakil gubernur Kaltim,” kata jebolah program S3 Bidang Ekonomi Produksi dan Manajemen Pertanian, Universitas Los Banos, Filipina tersebut.

Aksi kunjungan Rusmadi dilanjutkan pada desa Liang Ulu. Dalam kampanye terbatas, dirinya yakin kalau programnya bersama Safaruddin sejalan dengan program pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla yang membangun dari pinggiran.

“Sejalan dengan program pemerintahan Pak Jokowi dan Pak Jusuf Kalla. Saya dan Pak Safaruddin memprogramkan pembangunan Kaltim dari pinggiran. Bermula dari desa hingga kelurahan, dengan meningkatkan ekonomi kerakyatan yang produktif, guna mewujudkan desa mandiri. Setiap desa dan kelurahan kami bantu anggaran Rp5-10 miliar,” tukasnya.

Sebelumnya, Rusmadi menyempatkan diri mengunjungi kediaman keluarga tokoh agama setempat, Basrani K Bin Kasim atau yang lebih dikenal dengan panggilan Ustadz Basran yang meninggal dunia.

Di rumah duka di Jalan Jenderal Sudirman, Gang Seri, Desa Liang Ulu, kecamatan Kota Bangun, Rusmadi mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Keluarga almarhum memberikan ucapan syukur atas perhatian cagub yang diusung PDI Perjuangan ini.

“Turut berduka cita mendalam ya Bu. Semoga almarhum Ustadz Basran khusnul khotimah. Mendapat tempat mulia di sisi Allah SWT,” ujarnya seraya menyalami istri almarhum.

Ini berbalas rasa terima kasih. “Terima kasih Pak Rusmadi. Semoga Allah membalas kebaikan hati Bapak,” kata Semoi, istri almarhum Ustadz Basran, yang didampingi putrinya.

Quote