Ikuti Kami

Kritisi Kinerja Erick, Adian Cium Gelagat untuk Pillpres

Adian menyorot adanya seseorang yang diangkat menjadi komisaris BUMN setelah orang tersebut mengadakan deklarasi Erick Thohir for president.

Kritisi Kinerja Erick, Adian Cium Gelagat untuk Pillpres
Anggota DPR RI, Adian Napitupulu.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota DPR RI, Adian Napitupulu mengkritisi gerakan Menteri BUMN Erick Thohir yang mengangkat sejumlah komisaris di BUMN.

Adian menyorot adanya seseorang yang diangkat menjadi komisaris BUMN setelah orang tersebut mengadakan deklarasi Erick Thohir for president. 

Baca: Adian: Pernyataan Andre Bersayap, Pedang Bermata Dua

Sayangnya, Adian tak menyebutkan identitas orang yang dia maksud tersebut, termasuk di mana BUMN tempat orang tersebut menjadi komisaris.

Namun, yang pasti orang yang dimaksud Adian tersebut berasal dari golongan milenial.

“Ada satu lagi yang sedang diidentifikasi, milenial ini pernah deklarasi Erick Thohir for president. Kemudian, beberapa hari kemudian dia diangkat jadi komisaris. Apa iya alat ukurnya deklarasi presiden baru diangkat jadi komisaris?” ujar Adian saat menghadiri forum Satu Meja di Kompas TV, Rabu (24/6).

Selain itu, Adian pun mengungkapkan, ada orang yang bukan berasal dari partai koalisi pemerintahan Presiden Joko Widodo-Ma’ruf Amin juga mendapatkan posisi komisaris di salah satu BUMN.

“Contoh lain, di PTPN XIV yang menggantikan (posisi komisaris) orang partai juga. (Tapi) bukan (dari) partai pendukung koalisi, (di) PTPN VII yang menggantikan juga bukan partai pendukung koalisi. Ini partai yang bukan pendukung koalisi pemerintah yang menggantikan,” kata dia.

Menurut dia, padahal ada orang yang berasal dari partai koalisi Jokowi-Ma’ruf yang mempunyai kompetensi seperti orang tersebut.

Baca: Selamatkan Garuda Dengan PMN atau Investasi Pemerintah

“Kalau sama-sama berangkat dari partai politik. Kalau kemudian ada yang harus didahulukan, diadu kompetensinya, diadu keberpihakan politiknya."

"Kenapa? Karena presiden harus memastikan programnya berjalan sampai ke bawah. Siapa yang bisa menjalankan, dia adalah orang yang setuju terhadap ide-ide dari presiden,” ucap dia.

Quote