Ikuti Kami

PDI Perjuangan Kalsel Buka Pendaftaran Bacada 2020

Pendaftaran dilaksanakan pada 2-20 September 2019 mendatang.

PDI Perjuangan Kalsel Buka Pendaftaran Bacada 2020
Ilustrasi. DPD PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Selatan.

Banjarmasin, Gesuri.id - DPD PDI Perjuangan Kalsel membuka pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah (Bacada) mulai dari tingkat Gubernur, Bupati hingga Walikota. Itu untuk meramaikan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 mendatang.

Dilansir dari apakabar.com, pendaftaran dilaksanakan pada 2-20 September 2019 mendatang.

Baca: Mardani Maming Kembali Pimpin PDI Perjuangan Kalsel

“Siapa pun bisa mendaftar. Hasilnya akan diserahkan kepada DPP, pada 23 September 2019 nanti,” ucap Sekretaris DPD PDI Perjuangan Kalsel M. Syaripuddin, Minggu (1/9) pagi.

Meskipun terbuka untuk masyarakat luas, PDI Perjuangan akan memilih dua nama bakal calon kepala daerah yang sesuai dengan asas, jati diri dan watak sebagai partai wong cilik.

“Nanti akan diwajibkan untuk mengikuti Sekolah Partai,” katanya.

Setiap bakal calon kepala daerah yang mendaftarkan diri, kata dia, akan diikutsertakan dalam fit and proper test.

“Atau sering disebut uji kelayakan untuk menduduki jabatan tertentu,” bebernya.

Langkah itu dilakukan berdasarkan amanat Undang-undang, yakni parpol memiliki tugas sebagai sarana rekrutmen politik.

“Kedua, ini adalah bukti bahwa PDI Perjuangan merupakan partai yang terbuka bagi semua kalangan,” pungkasnya.

Sekedar diketahui, melalui rapat pleno yang digelar, Sabtu (31/8) kemarin, partai besutan Megawati Soekarnoputri itu juga melakukan pembagian Koordinator Wilayah.

Baca: PDI Perjuangan Kalsel Berjuang Perbaiki Nasib Guru

Di antaranya sebagai berikut:

Banjarmasin: Hermansyah dan M Rosehan NB.

Banjar: Mardian Susanto dan Meililiyanie.

Barito Kuala: Rosiyanti, Suryanti dan Normiati.

Tapin, HSS dan HST: Wahyudi Rahman dan Dahlina.

HSU, Balangan dan Tabalong : Fazlur Rahman, Masriah dan Hanaa.

Tanah Bumbu dan Kotabaru: Supiansyah, Novri, Burhanuddin dan Novianti.

Banjarbaru dan Tanah Laut: Imam Suprastowo, A Suntung Yani dan  Bambang Alamsyah.

Quote